Jakarta –
Menteri Investasi dan Hilirisasi Rossan Rozlani/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengunjungi Istana Kepresidenan di Jakarta Pusat hari ini. Ia mengaku diundang Presiden Prabowo Subianto untuk melaporkan rencana investasi 2025.
Biasanya kami bertemu dengan Presiden di awal tahun untuk update pekerjaan, kata Rosen saat tiba di Istana, Kamis (1/2/2025).
Rosen mengumumkan target investasi pada 2025 mencapai Rp 1.900 triliun. Hal ini pun sudah dilaporkan langsung ke Prabowo.
Target kami lebih dari Rp 1.900 triliun, kata Rosson.
Sebelumnya, Rosen mengumumkan target investasi antara tahun 2024 dan 2026. Sesuai jadwal Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Kementerian Bapenas), target investasi Indonesia meningkat setiap tahunnya.
Pada tahun 2024, investasi yang masuk ke Indonesia sebesar Rp 1650 triliun. Kemudian ditargetkan meningkat menjadi Rp1950 triliun pada tahun 2025 dan Rp2200 triliun pada tahun 2026.
“Sekitar Rp 1,650 triliun tahun ini dan Rp 1,950 triliun tahun depan, kami menargetkan pertumbuhan menjadi Rp 2,200 triliun pada tahun 2026. Jadi kami mengharapkan hal ini dan fokus pada langkah-langkah yang telah kami ambil, meningkatkan kebijakan, regulasi, dan kebijakan dalam negeri. tujuan penanaman modal asing,” ujarnya pada akhir November 2024 di Bank Indonesia, Jakarta Pusat. Ucapnya saat bertemu.
“Pertimbangkan pajak ini sebelum berinvestasi!” Coba lihat! Video:
(objek/gambar)