Jember –
Video viral tersebut merupakan reaksi saat sejumlah gerbong tak mampu melanjutkan perjalanan karena tak masuk Terowongan Silo, Jember.
Gerbong tersebut berada dekat dengan tepi terowongan sehingga kereta api tidak bisa lewat.
Peristiwa tersebut viral di media sosial, terutama dalam video berdurasi 2 menit 33 detik. Tampaknya badan kereta api sangat dekat dengan dinding terowongan sehingga harus bergerak sangat lambat.
Jika dilihat dari video berputarnya, ukuran gerbong kereta hampir sebesar terowongan. Bentuk terowongan yang melengkung membuat mobil semakin sulit masuk.
Menanggapi hal tersebut, Kabag Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember Cahyo Widiantoro mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada Selasa (7/1). Kereta api yang ingin melewati terowongan tersebut merupakan kereta api stainless steel (SSNG) generasi baru.
Ia mengaku saat itu kesulitan mengadili kasus tersebut. Kasus tersebut tidak berhasil karena jenazah terlalu dekat dengan dinding terowongan.
“Kami indikasikan KAI sedang melakukan uji coba terhadap kereta baru di Daop Zona 9. Jenis kereta dalam video tersebut adalah SSNG,” kata Cahyo, Jumat (10/1/2025).
Lebih lanjut Cahyo mengatakan, tujuan uji coba tersebut adalah untuk memastikan fitur keselamatan kereta. Menurutnya, kereta bisa saja masuk namun petinya terlalu sempit. Saat ini KAI masih melakukan pemeriksaan dan pengujian kereta jenis baru tersebut.
“Perkara tersebut bertujuan untuk menjamin keselamatan perjalanan kereta api,” ujarnya.
“Kereta boleh masuk tapi terlalu banyak orang, saat ini sedang dilakukan peninjauan dan pemeriksaan,” imbuhnya. Simak video “Video: KAI Expo 2024 Hadir Kembali, Jual Tiket Kereta Api Mulai Rp 79.000” (mingguan/mingguan)