Jakarta –
Platform media sosial seperti WhatsApp rentan terhadap peretasan dan penyadapan. Mereka dapat mencuri informasi yang berbahaya bagi pengguna.
Anda juga bisa melindungi diri agar tidak menjadi korban peretasan WhatsApp dengan berbagai cara, seperti dengan menggunakan banyak fitur keamanan yang tersedia di WhatsApp.
Berikut 9 cara melindungi akun WhatsApp Anda dari pencurian dan peretasan: 1. Selalu gunakan Aplikasi WhatsApp Resmi
Yang paling penting adalah memastikan Anda menggunakan aplikasi WhatsApp resmi versi terbaru untuk memastikan keamanan dan privasi pesan. Karena menggunakan program palsu dapat menimbulkan masalah keamanan.2. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah
Untuk menghindari memilih tidak mendengarkan dengan mengaktifkan keamanan WhatsApp, periksa dua hal. Dengan cara ini penjahat tidak dapat mengakses WhatsApp karena tidak mengetahui kode yang digunakan. Cara mengaktifkannya: Klik opsi tiga titik Buka Pengaturan, lalu Akun dan klik Izin Dua Verifikasi Diaktifkan. Masukkan enam kode. Jangan lupa masukkan alamat email Anda untuk menyimpan kode jika Anda lupa3. Aktifkan Alat Pindai
Cara lainnya adalah dengan mengaktifkan fungsi sidik jari.
Berikut langkah-langkahnya: Klik pada opsi tiga titik dan masuk ke menu Privasi Klik pada Kunci sidik jari dan aktifkan Pengguna akan diminta memasukkan sidik jarinya Pengguna akan diminta untuk memilih berapa lama aplikasi akan terkunci otomatis dan 1 menit. atau opsi 30 menit.4. Aktifkan fitur “Pesan Sementara”.
WhatsApp menyediakan fitur yang memungkinkan Anda menyembunyikan pesan dan obrolan. Fitur ini disebut “Pesan Hilang”.
Dari bagian ini, Anda dapat menghapus pesan terkirim di bidang pesan terkirim otomatis. Fitur baru ini dapat diaktifkan secara default. Dengan demikian, semua chat yang dikirim dalam waktu yang ditentukan akan hilang.
WhatsApp menyediakan opsi pesan sementara yang hilang setelah 24 jam, 7 hari, atau 90 hari.5. Kunci Obrolan WhatsApp
WhatsApp juga memiliki fitur Chat Lock untuk keamanan tambahan guna menyembunyikan obrolan pribadi pengguna di platform.
Kunci Obrolan mengunci obrolan individu dan grup menggunakan parameter biometrik seperti sidik jari dan pelacakan wajah.
Percakapan yang terkunci tidak akan menampilkan pemberitahuan ketika ada pesan baru yang masuk. Platform akan menampilkannya sebagai “WhatsApp: 1 pesan baru”.6. Harus menjadi Manajer Grup WA
Jika Anda menjadi administrator di grup WA, Anda dapat menyimpan grup atau komunitas tersebut sebagai tempat berinteraksi dan mengobrol langsung.
Anda dapat memutuskan siapa yang dapat bergabung, membatasi izin anggota untuk mengubah topik, ikon atau deskripsi komunitas, menghapus pesan yang tidak diinginkan, atau menghapus anggota.7 . Laporkan dan blokir kontak yang tidak dikenal
Jika Anda menerima pesan mencurigakan atau panggilan yang meminta informasi pribadi, penting untuk memverifikasi bahwa Anda mengenal atau termasuk dalam grup yang sama dengan kontak tersebut.
WhatsApp memungkinkan Anda memblokir kontak yang tidak dikenal secara langsung. Selain itu, Anda dapat melaporkan dan memblokir kontak yang mencurigakan untuk memastikan keamanan akun. Hubungkan perangkat ke Sumber Tepercaya
WhatsApp dapat dibuka dari desktop. Namun, perlu diingat bahwa ketika perangkat terhubung ke desktop menggunakan kode QR, Anda harus masuk ke web.whatsapp.com atau mengunduh aplikasi resmi dari whatsapp.com/download atau App Store.
Selain itu, selalu periksa perangkat mana yang terhubung ke akun WhatsApp Anda. Selanjutnya, putuskan sambungan semua perangkat yang terhubung.
Cara memeriksa perangkat yang terhubung melalui WhatsApp Web: Klik pada opsi tiga titik Klik WhatsApp Web. Masuk dari semua perangkat.9. Nonaktifkan akun
Jika ternyata akun Anda telah diretas, segera nonaktifkan. Untuk menonaktifkan akun, pengguna harus menghubungi support@whatsapp.com dengan baris subjek “Hilang/dicuri: harap nonaktifkan akun saya” di email.
Pengguna memiliki waktu 30 hari untuk mengaktifkan kembali akun mereka sebelum dihapus secara permanen. Tonton video “Video: WhatsApp memperkenalkan fitur pengingat pesan mendadak” (jsn/jsn)