Jakarta –

Kesehatan dan keselamatan kerja (Q3) merupakan hal penting yang perlu dipahami baik oleh karyawan maupun perusahaan guna menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan aman. Penerapan K3 juga diperlukan untuk mengurangi risiko kecelakaan kerja.

Hal ini diterapkan oleh PT Gunbuster Nickel Industry (GNI), perusahaan pengolahan bijih nikel yang beroperasi di Morowal Utara, Sulawesi Tengah. PT GNI menyadari pentingnya menjaga keselamatan dan keamanan karyawan, oleh karena itu perusahaan terus melakukan berbagai perbaikan dan mengembangkan isu-isu terkait.

“Dukungan karyawan dan masyarakat di bidang industri merupakan aset utama perusahaan, sehingga kami selalu berupaya meningkatkan pengelolaan K3 untuk mendukung kesehatan, keselamatan, keamanan, dan lingkungan hidup,” kata Mellisa Tanoyo, Head of Corporate Communication PT GNI, dalam tulisannya. penyataan. surat. keterangannya, Selasa (14 Januari 2025).

Dalam rangka program K3, Mellisa mengatakan, perusahaan memberikan pelatihan keselamatan berupa pengenalan tindakan yang harus dilakukan untuk menjamin keselamatan diri dalam bekerja.

Jika muncul peraturan baru, dia juga memastikan PT GNI selalu mengkomunikasikannya kepada karyawan secepatnya untuk menciptakan budaya keselamatan dan keselamatan kerja yang tinggi.

Dalam hal ini PT BNI diatur dengan Keputusan Menteri Sumber Daya Manusia No. Per.04/men/1987, perusahaan dengan jumlah karyawan 100 orang atau lebih, atau sekalipun mempunyai karyawan kurang dari 100 orang tetapi menggunakan material, proses yang berisiko. atau instalasi, harus, membentuk Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3). Fungsi P2K3 adalah membentuk kerjasama antara pengusaha dan pekerja untuk mengefektifkan kerja di bidang kesehatan dan keselamatan kerja (K3).

Selain membentuk tim khusus pelayanan K3, PT GNI juga secara berkala menyelenggarakan pelatihan K3 dan sertifikasi Operator Lisensi (SIO), khususnya untuk alat berat. Bekerja sama dengan Perusahaan Jasa Keselamatan dan Kesehatan Kerja (PJK3), langkah ini dimaksudkan tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan operasional yang semakin kompleks, namun juga sebagai bentuk investasi jangka panjang dalam pengembangan profesionalitas karyawan.

Sertifikasi SIO dimaksudkan untuk membantu operator alat berat lebih memahami pentingnya keselamatan dalam mengurangi kecelakaan kerja yang melibatkan alat transportasi. Sertifikasi SIO yang dilakukan meliputi operator mobile crane, dump truck, backhoe, wheel loader, pesawat angkut dan alat berat lainnya.

Selain pendekatan internal, PT GNI juga bekerja sama dengan pihak eksternal untuk memastikan penerapan prosedur keselamatan kerja. Dalam upaya pencegahan kecelakaan industri, PT GNI bekerja sama dengan Kementerian Tenaga Kerja RI untuk memperkuat aspek K3 melalui peraturan ketenagakerjaan terkait.

Beberapa waktu lalu, PT GNI memberikan pendidikan dan pelatihan dasar (diklatsar) operasi penyelamatan dan penanganan kecelakaan kerja. Bekerja sama dengan Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Palu, program ini melatih para penyelamat dan penggunaan peralatan darurat.

Materi pelatihan meliputi penggunaan alat pemadam api ringan, pelatihan penyelamatan kendaraan darurat dan evakuasi kebakaran (menurunkan dan mengangkat).

Terdapat juga pelatihan pertolongan pertama pada serangan jantung atau resusitasi jantung, serta pelatihan pertolongan pertama yang mencakup dasar-dasar pertolongan pertama, pembalutan luka, dan teknik evakuasi.

Sebagai bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN), PT GNI memperhatikan aspek kesehatan dan keselamatan dengan serius. PT GNI mendorong karyawan untuk berinovasi dan beradaptasi terhadap perubahan, termasuk di bidang keselamatan dan kesehatan kerja.

Pemerintah juga berperan dalam memberikan pembinaan dan pengambilan keputusan terhadap peraturan K3 di Indonesia.

Berdasarkan laporan Kementerian Ketenagakerjaan, PT GNI aktif meminta pembinaan dan koordinasi untuk meningkatkan standar K3 di pabrik. Langkah-langkah spesifik telah diambil, termasuk pengembangan jadwal kepatuhan terhadap standar ketenagakerjaan. (prf/ega)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *