Jakarta –
Phenatron Desl Pushta Umrah mengklaim sebagai korban agen dua perjalanan, ketika ia terbiasa dengan Stap awal dengan pemiliknya.
Della, suaminya, bias dan 13 lainnya, minggu lalu, pergi ke Tanah Suci minggu lalu. Meskipun mereka tidak pergi, karena tidak ada kejelasan dari dua bahasa dari dua bahasa.
“Awal harus berakhir pada tahun 1920. Sudah dibedakan pada tahun 1920. Teman saya, Selasa (28/202025).
Tidak ada kejelasan dari perjalanan Umrah Tile. Meskipun dia meminta kejelasan visa dan paspor, dia tidak memberikan bukti.
“Tidak ada yang luar biasa dari sisi perjalanan UMRA), saya sudah mengambil sekitar 400 juta atau kurang. ‘Dia mengatakan bagian sekitar 400 juta atau kurang sudah lewat dengan visa’, ‘Di mana buktinya? Kita? Bayar kembali, kami tidak tahu.
Setelah insiden itu, Della-Wonthone yang meningkatkan perjalanan untuk sebentar sebentar di dua kali lipat, hingga 480 juta. Isi Rp 125 juta penemuan dibayarkan dengan jaminan mobil perang.
“Dia baru saja mengembalikan Rs 1,35 juta,” kata Arto.
“Saya jamin mobil, ada mobil mobil,” kata ongkos kirim dilast.
Deerl Pushta telah berjanji untuk membayar semua kerugian pada akhir Januari. Jika tidak berubah, legislatif 45 -Ser -Lanternt akan menjadi tindakan hukum.
. .
“Periksa video yang disebut pernikahan yang disebut pernikahan untuk suami, della pushpaita membuka suara” (ahhs / vs)