Jakarta-

Ketika ibunya terus mengatakan bahwa Sceyo Partini meninggal pada hari Rabu (29-0-2-2025), Indra Bekti sangat berduka. Indra Bekti ingat komunikasi terbaru dengan sekuelnya.

“Ya, obrolan terakhir, sebenarnya dia selalu Australia Barat. Dia menginginkannya. Saya memberi tahu saudara -saudara kita terakhir kali untuk menikah pada 14 Januari,” kata Indra Bekti dari area penyiaran Dadaaham di Nanjaga

Meskipun Indra Bekti tidak dapat datang pada saat itu, ia terus mengundang undangan. “Satu minggu kemudian, Tuhan memutuskan yang lain.”

Ketika Indra Bekti pergi ke sekolah menengah, Selyo Partini menjadi ibu dial. Indra Bekti mengingatkan Selyo Partini adalah angka yang sangat khawatir.

Indra Bekti berkata, “Orang ini sangat baik. Pada saat itu, saya berada di kelas satu di sekolah menengah, yang sangat prihatin dengan kami, dan kemudian menentukan orang ini, tetapi niatnya tidak terlalu ganas, dan itu sangat ganas untuk saya. “Essence

Indra Bekti melanjutkan seorang wanita. Menurut Indra, sikap Sceyo Partini tidak pernah dibedakan dari anak -anak kandung dan kontak.

“Oleh karena itu, kami merayakan ketiga anak laki -laki dari salah satu gadis lain. Dia tidak berbeda dari cinta, kami sangat dekat, apalagi ketika saya ingin mengundang ketika saya bekerja pada ph, dia memberi tahu Anda bahwa ini adalah aktor.

Ibunya selalu mendukung karier Indra Bekti. Bahkan beberapa tahun yang lalu Indra Bekti mengalami penyakit ini, Selyo Partini sangat khawatir tentang salah satu rakyatnya.

Indra Bekti mengatakan ibunya terus mengeluh karena sakit. Nyonya Senior Indra Bekti meninggal pada usia 62.

“Dia tidak pernah mengeluh tentang rasa sakit, tetapi memang ada gula. Beberapa obat perlu dimakan, dan sebenarnya dia juga bekerja keras. Mungkin kemarin terlalu jauh dan kemarin, namanya usianya. Jelaskan. Tonton video “Indra Bekti’s First Playing Role ‘Bagong’ (PU/Ass) Experience (PU/Ass)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *