Jakarta –
Pemerintah berlaku untuk 12% dari nilai pajak pertambahan nilai (PPN) pada 1 Januari 2024. Pertumbuhan PPN akan meningkat sebesar 12%, serta layanan hiburan yang dimaksudkan untuk penggunaan Netflix yang wajar.
Menteri yang mengoordinasikan ekonomi Hartraka, dengan Airlana, tidak ingin menanggapi keputusan tersebut. Ketika dia memasuki kategori benda mewah, dia tidak ingin menjawab.
“Ya, terima kasih,” kata Al-Eyer, Senin (12.12.2024) bertemu dengan wartawan di Kompleks Presiden Palace.
Sebelumnya, CEO Surattomo Kementerian Keuangan (Dirjen) diidentifikasi, tarif layanan ini ini berlaku dalam jumlah pajak yang berlaku.
Artinya, harga layanan perangkat lunak akan meningkat ketika diterapkan pada kebijakan baru. ADQQ digunakan dari 11% hingga 12% pada 1 Januari 2025 “(Netflix), I, saya punya (sphofity), Senin, Senin (12/10/2024).
Saat ini, area berlangganan Netflix mengikuti paket RP utama dan paket RP standar, paket standar, bulan / bulan, 120 ribu per hari. S 16.000 per bulan / bulan. Semua paket adalah pajak atau PPN 10%, bukan 11%. (FDL / FDL)