Jakarta –
Chery punya rencana besar untuk orang India. Pabrikan asal Tiongkok ini paham harus bekerja keras untuk merebut pasar mobil Indonesia, terutama untuk merebut pangsa pasar merek Jepang.
Penjualan global Chery Group akan meningkat antara Januari dan September 2024. Mereka menyebutkan ada peningkatan sebesar 40 persen year on year dibandingkan tahun lalu. Chery Group berhasil menjual 1,75 juta unit di seluruh dunia.
Meski demikian, Chery tetap harus bekerja keras untuk mewujudkan mimpinya di Indonesia.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan terus meningkat dari tahun ke tahun. Namun belum mencapai 1.000 unit per bulan.
Selama tahun 2024 antara Januari dan September, sebanyak 6.190 mobil Chery akan didistribusikan atau sekitar satu persen dari pasar.
Ada pertanda positif. Chery hampir mencapai seribu unit pertama di Indonesia. Penjualan tertinggi Chery terjadi pada Mei 2024 sebanyak 968 unit.
Chery berupaya meningkatkan kualitas dan teknologi mobilnya agar mampu bersaing di pasar internasional. Chery tidak seperti dulu lagi.
Chery bersama delapan pusat penelitian dan pengembangan besar di berbagai bidang terus melakukan inovasi. Merek tersebut telah mengajukan lebih dari 26.000 paten dan menerima 16.245 paten pada akhir tahun 2023. Chery juga telah memperluas bisnisnya ke lebih dari 80 negara dan menargetkan ekspansi ke 114 negara.
Chery di sisi lain berfokus pada harga yang kompetitif dan fitur-fitur menarik, seringkali menawarkan lebih banyak teknologi dan desain modern dengan harga lebih rendah dibandingkan merek Jepang. Di sisi lain, pabrikan Jepang memiliki pengalaman lebih lama dan jaringan layanan purna jual yang lebih mapan.
Pada saat yang sama, pabrikan Jepang terkenal dengan reputasi keandalan, inovasi, dan efisiensinya.
Pelanggan mendapatkan pilihan yang lebih beragam, dan masing-masing produsen berusaha tampil menonjol dengan kekuatan khususnya.
Presiden Chery Internasional Zhang Guibing mengatakan bahwa Chery sudah lebih maju dari Jepang.
“Kita masih perlu masuk jauh ke Indonesia. Kita harus benar-benar memahami kebutuhan pelanggan dan keadaan pabrik,” kata Zhang di Wuhu, China.
“Sekarang Chery yang melakukan itu. Tapi di sisi lain, karena secara umum sebelumnya di Indonesia konsumen lebih percaya pada merek Jepang.”
“Tapi sungguh, dunia sedang berubah. Saat konsumen melihat Chery, mereka (konsumen) mengira ada banyak produk baru.”
“Dalam hal teknologi baru, kami yakin kami lebih baik dari merek Jepang.”
Jadi di satu sisi Chery bekerja keras di Indonesia. Tapi di sisi lain, kami juga merasa butuh jurnalis untuk memberikan informasi kepada konsumen. Untuk benar-benar mengenalkan Chery kepada konsumen, ujarnya. Tonton video “SUV Mewah Chery Tiggo 8 Resmi Diluncurkan, Harga Mulai Rp 300 Jutaan!” (admin/rgr)