Jakarta –
Menteri Kesehatan bertugas di Gunadi Sadikin tentang nasib tim miskin jika 2026 Buling dalam BAP meningkat. Menesi menyatakan bahwa BC telah meningkat dalam lima tahun terakhir.
Jika ini tetap tidak terkendali, Menteri Kesehatan bertugas bahwa situasi ini tidak akan baik untuk kesehatan keuangan BCS.
“Tetapi jika kita memperhatikan, BIPS berlangsung 2020. Sekarang memiliki 5. Setiap tahun Selasa (2 November, 2/2/2025), meningkat sebesar 15 %setiap tahun.
Namun, Menteri Kesehatan menyatakan bahwa tim miskin akan tetap menjadi penerima kontribusi bantuan (PBI). Kontribusi BIPS Health akan berlaku 100 %saat mengimplementasikan rencana PBI.
Menurut jumlah Perpres, jumlah pemerintah yang dibayarkan oleh pemerintah untuk peserta PBI adalah 42 ribu per bulan. Kami berharap bahwa ketika kontribusi meningkat, itu tidak akan mengganggu rencana PBI untuk orang yang membutuhkan.
“Jika kita bangun, kita harus jujur, siapa yang miskin. Jadi orang miskin tetap 100 persen dari skenario kita dari PBI. Apa yang akan meningkat berarti bobot pemerintah dan pemerintah – tugas untuk memberikan layanan kepada kesehatan “Dia melanjutkan.
Menurut Menteri Kesehatan, tantangannya adalah untuk memastikan bahwa peserta BIPS Health, yang telah menerima manfaat PBI, sebenarnya mengejar tujuan. Dalam beberapa kasus, penerima manfaat dari PBI hanyalah orang yang cakap.
Dia kemudian menyarankan agar data PBI dibandingkan dengan data bank atau akun listrik.
“Saya menanyakan waktu saya di DJSN (Dewan Jaminan Sosial Nasional) dengan teman BIP, harap perbaiki data dalam melampaui ini, data listrik dan bank adalah kualitas data kualitas terbaik,” kata Menteri Kesehatan. Lihat video “Video: Cod’s Wudhi Answer” Bips Health Rose “pada 2025” (AVK/KNA)