Jakarta –
Vijay di Cina .Niko menemukan virus corona baru dari kelelawar yang disebut HKU5-COV-2. Virus ini dikatakan mirip dengan Kovid -19 (SARS -Cove -2) dan manusia cenderung terinfeksi.
Rooters dan waktu yang disebutkan oleh India FE India, penelitian ini telah dipimpin oleh Virology Shi Zengly. Dia bekerja dengan para peneliti di Akademi Guangzo Science, Universitas Wuhan dan Wuhan Vluz Institute (WIV).
Hasil penelitian ini tentu merangsang keprihatinan masyarakat dunia. Takut epidemi lain di masa depan. Namun, para peneliti mengatakan virus tersebut pasti dapat menginfeksi sel manusia, tetapi risiko persalinan masih jauh lebih rendah daripada Kovid -19. 1. Apa virus HKU 5 -cove -2?
HKU 5 -Cow -2 termasuk dalam keluarga virus Corona sebagai sindrom pernapasan Timur Tengah (MERS). Vijay Entistanico telah menemukan bahwa virus dapat dikombinasikan dengan reseptor ACE2 manusia, mirip dengan SARS-COV-2 (virus yang menyebabkan COVID-19). Ini menunjukkan bahwa hewan cenderung menginfeksi pria dalam virus.
Para ahli mencatat bahwa HKU5-COV-2 memiliki hubungan yang kurang mengikat dengan ACE2 manusia daripada SARS-COV-2. Kemampuannya untuk menginfeksi sejumlah besar infeksi masih belum pasti. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan apakah virus tersebut merupakan ancaman bagi kesehatan yang serius .2.
Namun para peneliti mengatakan bahwa virus ini tidak menyebabkan infeksi manusia. Namun, virus ini dimasukkan dalam subgenus yang sama dengan MERS dan Kovid -19, sehingga virus dapat menyebabkan gejala pernapasan yang sama, seperti: Dumbotus di sekitar tubuh 3. Bagaimana Pengiriman?
Virus ini disebarkan oleh dua kemungkinan pada manusia. Yang pertama adalah pengiriman langsung kelelawar, yaitu, jika manusia bersentuhan dengan kelelawar atau cairan tubuh yang terinfeksi. Melalui mediator inang kedua, virus pertama menginfeksi hewan lain (mamalia) dan kemudian bermigrasi ke manusia.
Berikutnya: Persyaratan untuk Peringatan Terkait dengan HKU5-COV-2
(DPY/SUK)