Jakarta –
Pilot PT SAM Air bernomor registrasi PK-SMH (DHC6) jatuh di Bandara Panua, Pohuvato, Gorontalo. Peristiwa itu terjadi saat pesawat terbang dari Bandara Jalaluddin Gorontalo menuju Bandara Panua di Negeri Pohuwato.
Ada 4 orang di dalamnya, pilot M. Saefurubi A, didampingi first officer M. Arthur V. G, seorang teknisi bernama Budijanto dan seorang penumpang bernama Sri Meike Male. Keempatnya meninggal dunia dalam kecelakaan ini dan korban kemudian dievakuasi ke Puskesmas Motolohu Pohuwato.
Administrasi Umum Penerbangan Sipil membeberkan kronologi jatuhnya pesawat tersebut. Penerbangan PK-SMH berangkat dari Bandara Gorontalo pada pukul 07.03 WITA (23.03 UTC) dengan perkiraan waktu kedatangan (ETA) 07.33 WITA (23.33 UTC) dalam cuaca mendung.
Pesawat hilang kontak pada pukul 07:22 WITA (UTC 23:22) dan ditemukan kecelakaan total (total loss) beberapa jam kemudian di rawa depan landasan pacu 27 Bandara Pohuwato.
“Kami turut berduka cita atas meninggalnya seorang pilot PT.SAM Air di Pohuwato. Doa dan belasungkawa kami sampaikan kepada keluarga korban,” kata Plt. Direktur Jenderal Angkutan Sipil Lukmon F. Laisa. keterangannya, Minggu (20/10/2024).
Luqman menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dan pihak terkait untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut atas kejadian tersebut.
Saya berharap proses penyidikan berjalan lancar dan ke depan dilakukan tindakan preventif untuk meningkatkan keselamatan penerbangan, kata Luqman.
Saksikan: Timeline Hilang Kontak Pesawat SAM – Ditemukan Jatuh di Hutan Papua
(hal/fdl)