goyalorthodontics.com, Jakarta – Area lama kota 2025 Semarang kembali menjadi magnet utama bagi wisatawan.
Sebanyak 438.897 data dari Kantor Kota untuk Budaya dan Pariwisata Semarang (Sengketa) mencatat perubahan haluan yang signifikan di ibukota Java Tengah.
Baca ini: Liburan Idul Fitri 2025, Kota Tua Semarang akan menjadi tujuan wisata favorit, Boropudur tidak suka sebelumnya
Pariwisata Presiden Olahraga Kota Semarang Yuda Bhakti Diyawan mengatakan jumlah kunjungan tahun ini meningkat sebesar 7,5 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2024.
“Secara umum, jumlah wisatawan selama liburan Idul Fitri tahun lalu adalah 405.979 orang. Tahun ini, itu harus berterima kasih, terutama karena industri pariwisata tergelincir tahun lalu,” kata Yud, Senin (4/14).
Baca Juga: Cocokkan Wajah Modal Lama dan PFI Memiliki Pameran untuk Registrasi di Jakarta
Dari 21 hingga 6 April 2025, luas Kota Tua terdaftar sebagai tempat di mana 248.759 tercapai. Dalam satu hari, kedatangan tertinggi mencapai 29.313 dan jumlah terendah adalah 5.478.
“Kota Tua masih yang terbaik. Pengunjung menikmati suasana bersejarah dengan berbagai kegiatan, untuk pariwisata budaya, memasak, dan foto ikonik.”
Baca lebih lanjut: Rayakan kenangan di kota tua Semarang
Munculnya wisatawan memiliki efek positif pada sepeda ekonomi, terutama UKM dan sub -sektor lainnya.
Turis atau pulau lokal mendominasi total 437.433 kunjungan dan mencapai 1.464 wisatawan asing.
“Selain wisatawan lokal dari berbagai daerah, kami juga merekam wisatawan asing yang berpartisipasi dalam suasana Semarang selama liburan Idul Fitri,” kata Yuda.
Tidak hanya Kota Tua, tetapi juga banyak tempat. Wisatawan penuh dengan Pantai Marina, Kebun Binatang Semarang, Lavang Stra dan banyak Jawa Tengah Masjid. (WSN/JPNN) Apakah Anda pernah melihat video terbaru berikut?