goyalorthodontics.com, Jakarta – Anggota Komisi Perwakilan II Deddy Yevri Sitorus secara positif menilai deklarasi tentara TNI yang sudah pensiun merekomendasikan perubahan Gibra Rakabuming Raka dari posisi wakil presiden Indonesia.
Ini mengatakan bahwa ketika dia menjawab staf media di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (04).
Baca juga: Observer Brin: Wakil Presiden Gibran berperan dalam memperkuat demokrasi sipil
“Ini nasihat yang bagus, jika saya pikir,” kata PDI Perjuanga DPP Senin.
Deddy mengatakan bahwa saran itu dianggap positif karena dapat menyebabkan pemerintah dan wakil presiden Republik Indonesia bekerja lebih baik bagi rakyat.
Baca juga: Wakil Presiden Gibran dianggap sebagai penyelamat demokrasi sipil
“Misalnya, bahwa wakil presiden lebih baik, jadi jika pemerintah bisa lebih efektif, yah, ini adalah bisnisnya,” lanjutnya.
Deddy mengatakan bahwa dia setuju dengan deklarasi tentara TNI yang ditarik ketika dia menyambut proposalnya.
Baca juga: Sekretaris Jenderal Giberku berbicara tentang tuduhan diploma imitasi di Jokowi, dengan tegas
“Bukannya mereka setuju atau tidak setuju, yang tidak dimaksudkan. Yaitu, hak orang untuk mengajukan proposal,” kata Walhi -actor.
Diketahui, forum pensiunan TNI yang direkomendasikan untuk MPR menghilangkan Gibran dari posisi wakil presiden Indonesia karena presiden ketujuh Republik Indonesia yang melanggar hukum.
Deddy menyadari bahwa keputusan Mahkamah Konstitusi telah dipenuhi.
“Jadi, jika ada yang mengklaim demikian, saya merasakan hak -hak mereka, Lah. Anda harus terlihat secara konstitusional atau tidak,” katanya.
Sebelumnya, forum tersebut dikeluarkan dari tentara TNI yang berisi ratusan dan lusinan Amber, Marshal dan Kolonel, pernyataan delapan poin.
Salah satu pernyataannya adalah bahwa forum yang disarankan untuk MPR menggantikan Gibran Gibran sebagai wakil presiden Republik Inisis.
“Dia merekomendasikan untuk mengganti wakil presiden ke MPR karena keputusan pengadilan konstitusi pada Pasal 169 melanggar MK dan prosedur hukum pada para hakim,” kata sebuah deklarasi dari sebuah forum yang pensiun oleh tentara TNI seperti yang disebutkan pada hari Senin. (Ast/jpnn)