goyalorthodontics.com, Palembang – Pencipta Konten, Willie Salim diberitahu tentang Polisi Regional Sumatra Selatan Selatan karena 200 kilogram konten memasak di Palembang.
Laporan itu didaftarkan oleh kepala pengacara Ryan Gumay, Muhammad Astryan pada hari Sabtu (22/22).
Baca juga: Karena isinya, Willie Salim memberi tahu Polisi Sumatra Selatan Selatan
Willie Salim dipoles terkait dengan konten dapur 200 kilogram di Benteng Kuto Besak (BKB), Palembang sejak lama.
Isi Willie Salim dianggap telah merusak nama baik kota Palembang dan menyebabkan kebisingan di masyarakat.
Baca juga: Willie Salim akan melanjutkan pertunjukan langsung dengan promosi khusus, tidak sendirian.
Kepala hukum firma hukum Ryan Gumay, Muhammad Taly, mengatakan bahwa, sebagai warga negara Palembang dan mewakili masyarakat, ia tidak menerima konten tersebut.
“Kami melaporkan Willie Salim ke Polisi Regional Sumatra Selatan mengenai konten yang membuat masyarakat mencuri. Laporan itu juga diterima dengan nomor laporan Lap-2025032-3F227 pada hari Sabtu, 22 Maret 2025,” kata Muhammad Gustryan, Senin 3/24/2025).
Baca juga: Splash! Ada penjualan flash smartphone 8B di Shopee Live, Willie Salim akan menjadi 24 jam tanpa stop.
Menurutnya, partainya melaporkan bahwa Willie Salim ke Polisi Regional Sumatra Selatan untuk memberikan efek pencegah pada konten yang dibuat.
Dia juga mengingatkan pembuat konten lain yang mempertimbangkan konsekuensi hukum, serta dampak sosial yang disebabkan oleh konten.
“Kami telah menyelesaikan pengaduan dengan beberapa bukti yang telah kami ajukan kepada subdit kejahatan dunia maya polisi regional Sumatra Sumatra,” jelas Ryan.
Sementara itu, Inspektur Polisi Sumatra Del Sur Andi Rian Rian Rian Rian, mengatakan partainya menerima laporan itu.
Dia juga mengundang penduduk yang dirugikan oleh konten Willie Salim untuk memberi tahu polisi.
“Jadi jika ada orang yang merasa dirugikan oleh konten, mereka melaporkan,” kata Inspektur Jenderal Andi.
Diketahui bahwa Willie Salim telah membuat 200 kilogram kandungan memasak di Kuto Besak Force (BKB), Palembang sejak lama.
Selama proses memasak, Willie Salim telah meninggalkan tempat untuk pergi ke kamar mandi.
Ketika Willie Salim kembali, penduduk memenangkan 200 kilogram Prambang yang belum sempurna.
Video Willie Salim kemudian viral di media sosial sampai narasinya tampak kurang indah tentang penduduk Palembang yang mengambil Prambang.
Untuk konten konten, Willie Salim mengirimkan permintaan maaf melalui akun Instagram -nya.
“Saya minta maaf sebesar -besarnya untuk semua penduduk Palembang yang terluka karena kejadian kereta bayi virus ini. Banyak narasi yang tidak menyenangkan bagi penduduk Palembang. Ini bukan penduduk buruk Palembang. Ini salah saya, karena kurangnya persiapan,” kata Willie Salim.
“Saya tidak mengalami kekecewaan terhadap kereta bayi yang hilang, di sisi lain, saya sangat senang melihat antusiasme penduduk, karena pada akhirnya dapur juga akan didistribusikan (MCR35/jpnn)