JPN..Com, Seperlu – Kantor Regional Bea Cukai Java Tengah telah menenangkan rokok dan minuman yang mengandung alkohol etis ilegal (MMEA), tanpa selotip (sederhana) 870 juta strip cukai (sederhana).
Proses ini merupakan bagian dari serangkaian gurita pada Oktober 2025 tahun.
Baca Juga: Kegagalan Kegagalan Kegagalan Rokok Istirahat dan Cukai. R2 miliar, ini adalah kencan
Kepala Departemen Kepatuhan sesuai dengan Kantor Bea Cukai dan Cukai dan Cukai Java Dii, R. Maga Andarto, mengungkapkan bahwa operasi itu dilakukan pada hari Sabtu (3/5).
“Kami mengambil dua kali dan pada langkah -langkah yang berbeda,” kata Magah dalam pernyataannya pada hari Selasa (6/5).
Baca Juga: Melalui Operasi Oktober, 1,3 juta sirkulasi rokok ilegal dalam bea cukai yang ditandai gagal
Tindakan pertama terjadi di Web 05.50, melawan MK Bus, di area liburan KM 424 di jalan tol.
Dengan hasil ujian, para pejabat telah menemukan lebih dari 20 kotak merek rokok yang berbeda dan film kartun 9 MME yang tidak mengontrol kaset cukai.
Baca Juga: 445.800 Penyelundupan Rokok Ilegal di Bea Cukai dan TNI Gorothero
Merek rokok ilegal yang berbeda, seperti cetakan baru, rasa, pcks klik, mandol karbon utama, kapakin yang baik, bocor, salthan dan dubai.
Sementara itu, 9 mme Kaleva adalah semacam alkohol.
Kemudian operasi lain diadakan di 20.26 situs web di malam hari, di Gerbang Alat Benomic di Sempit City, melawan dua unit bus PK.
Dalam aksi tersebut, para pejabat melestarikan 32 kartun dari berbagai merek dan 1 bola untuk rokok, seperti showgen tebal, de-flash, bowerry platinum, salmon-x-bailbury, salmon, aroma gimnasium, benteng baru dan flash.
Magah menyebutkan hasil dari semua proses, para pejabat memperoleh 580.000 rokok dan 308,60 liter MME secara ilegal.
Perkiraan harga barang mencapai 870.940.000 rps dengan potensi kerugian negara dari cukai dari Rp 463.848.600.
Dia menambahkan: “Kami juga menyelamatkan tiga pengemudi uji, dengan setiap AK awal (MK Bus Sopir), IT dan MZ (pengemudi bus PK).”
Semua kasus yang dihasilkan dari tindakan tersebut dibawa ke kantor regional bea cukai dan cukai di Jawa Tengah untuk penelitian dan penanganan lebih lanjut.
“Kami bertekad untuk memantau sirkulasi BKC ilegal untuk perlindungan masyarakat dan mempertahankan pendapatan negara.” (MRK / JPNN)