Tawuran Pelajar di Pati Makan Korban Jiwa, Pelajar SMK Tewas

Seorang siswa profesional, gelar sarjana (17), yang menjadi korban konfrontasi di JPN.com dan Kabupaten Pati, dinyatakan meninggal setelah empat hari perawatan di Rumah Sakit Pati Sovndo Central.

Korban menderita cedera serius korban karena bentrokan antara para siswa pada hari Jumat (9/5) di Galani Roy Pati Hubong di desa Mukthajo di daerah Gambang.

Baca juga: Polisi Daerah Barat dan Rotate, Daftar Berikutnya

Ketua Patty Patie Ipda Hafid Amin mengatakan korban telah menderita kegiatan medis, termasuk aktivitasnya, tetapi hidupnya tidak akan membantu.

“Ya, kebenaran (mati, merah). Masih dalam,” lapor WhatsApp, Rabu (5/14).

BACA JUGA: Ini daftar Pati Poli Pati 22

Pada 12.05, konfrontasi direkam dalam video yang menjadi viral di jejaring sosial. Banyak siswa berpartisipasi dalam catatan dan konflik fisik di jalan raya.

Polisi bertindak cepat dan memelihara enam tersangka pada pukul 19:00.

BACA JUGA: Warga Rambong meninggal sebagai hasilnya

Dari hasil tes, anak itu diresepkan oleh seorang anak yang terlibat dalam hukum (ABH). Lima lainnya masih dalam penyelidikan.

“Setelah tes, orang itu ditentukan oleh anak ABG. Jika orang lain, statusnya bahkan lebih dalam,” kata IPDA Hafid.

Sebelumnya, Kasatrescum Patti AKP Heri Didvi Utomo menyatakan bahwa korban mengalami cedera parah di kepala dan dipindai CT yang dipindai.

Dua siswa lainnya terluka. (WSN/JPNN)

Baca artikel lain … berapa biaya setoran perjudian di lampu? Ada bukti transmisi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *