goyalorthodontics.com, Jacarta – Gubernur DKART Jakarta Pamona mengatakan pendaftaran penyedia layanan pribadi PPSU lainnya harus sesuai dengan kediaman pendaftar di masa depan.
Ini untuk menanggapi register PPSU PPSU yang ketat dalam dua hari terakhir.
Juga baca. Kandidat PPSU menyentuh rumah di bagian depan kotamadya Jakarta, beberapa datang dari fajar
“Pendaftaran ini terutama di desa di kotamadya, tetapi keputusan itu nantinya akan mengejar rawa -rawa,” kata Pamona pada hari Rabu (4/23).
Menurutnya, keputusan akhir dari keputusan terakhir PJLP akan tetap menjadi peserta di balai kota.
Baca juga: DKI Jakarta Regional Government Open
Keputusannya adalah bahwa ia ingin menghindari gangguan (urutan) rakyat domestik selama set PJLP.
“Saya ingin masalah ini benar -benar tersingkir dalam koleksi PPSU dan PJLP,” katanya.
Juga baca. Promon menandatangani persyaratan PPSU yang menjadi kabar baik tentang batas usia
Bahkan dalam kasus ini, mantan Sekretaris Pemerintah mencatat bahwa jumlah PSMP menunjukkan bagaimana penerima DPR bekerja sangat tinggi.
PPSU 1100 orang saat ini dibuka dan akan ditambahkan pada awal 50666, pada awal 2026 atau pada akhir 2025.
“Lalu mengapa antusiasme publik ini luar biasa? Ya, ini benar -benar kondisi wilayah Jakararte,” katanya.
Sebelumnya, pelamar untuk bekerja dikemas pada hari Rabu (4/23) di kotamadya pagi Jak Acarta.
Kandidat untuk bekerja diregangkan sebelum Kota Jakart.
Antrian ini disebabkan oleh penyedia layanan pribadi lainnya (PSU), khususnya, PPSU PPPP, Kantor Sumber Daya Air, Kantor Gulkarmat (Gulekarmat).
Pelamar tampaknya membawa kartu yang berisi persyaratan administrasi untuk pendaftaran PJLP.
Faktanya, di masa lalu, pemerintah daerah DKA Jakarta menggunakan pendaftaran PJLP, yang harus dilaksanakan di kantor masing -masing desa di tempat tinggal. (Mcr4 / jpnn)
