JPN..com, Jakarta – Tim nasional Indonesia masih berencana untuk memenangkan pertemuan Afghanistan di Piala C Fase C U17 2025.
Pelatih tim nasional Indonesia Nova Arynto mengatakan untuk fokus pada anak -anaknya yang terkonsentrasi, meskipun ia telah mengkonfirmasi tiket untuk kuartal tersebut.
Baca Juga: Lawan Masa Depan Tim Nasional U -17 Indonesia di U -17 Asian Cup Quarter -Finals masih misterius
“Saya selalu mempersiapkan pemain untuk mendapatkan konsentrasi di setiap pertandingan. Yang terdekat kami akan melawan Afghanistan.”
“Saya meminta semua pemain untuk mempersiapkan dan fokus pada pertandingan Afghanistan,” kata putra Sortono Anwar. Nanti kita hanya akan memikirkan siapa saingan kita yang lain di kuartal ini. “
Baca Juga: Tim Indonesia Nasional di Piala U -17 Asia sedang berbicara tentang penagihan, Nova Arynto Hope
Legenda Percybunding dianggap bahwa Afghanistan memiliki potensi untuk mengejutkan jika memiliki anak -anak yang berhati -hati.
Jadi Nova sekali lagi ingat bahwa lawan tidak boleh dipertimbangkan dalam pertandingan.
Baca Juga: Pesan Tim Nasional Indonesia PSSI Kittam Setelah Perempat Final Piala Asia di bawah 1725
“Kami tidak pernah menyadari bahwa kualitas kualitas di atas kami atau di atas. Saya mencari konsentrasi pemain dalam hal yang sama.”
“Saya ingin melihat sekali lagi bahwa ketika lawan Afghanistan terus mendapatkan lebih banyak hasil, semua pemain dapat berkinerja baik,” kata strategi itu, mengatakan pada 4 November 1979.
Sangat menarik untuk menunggu pertandingan tim nasional Indonesia melawan Afghanistan, yang dijadwalkan berlangsung pada hari Jumat (11/4) pada dini hari Pangeran Abdullah, Stadion Faisal, Jeddah.
Setelah menang melawan Korea (2-0) dan Yaman (4-1), Undra Floresta dan rekannya masih belum dapat diterima.
Untuk teman saya, negara saya yang ingin melihat pertandingan besar dapat disiarkan di Vision+ dan layar TV global. (Kitagaruda/mcr16/jpnn)
Baca barang -barang lainnya … periksa Piala Disa Dunia Terbuka Transparan, peringkat Piala U -17 Asia karena Indonesia adalah Korea yang sunyi