goyalorthodontics.com, makassar -sulawesi sullawesi (Sulbagsel) menghancurkan operasi pada hari Kamis (8/5) sebagai aset negara sebagai area pengolahan air limbah PT KIMA (WWTP) (8/5).
Barang -barang yang hancur terdiri dari rokok ilegal dan minuman yang mengandung etanol (MMEA) dari nilai total. 6.020.665.006 gesekan, kemungkinan kerugian nasional adalah 3.970.906.347
Baca juga: Pajak Bea Cukai dan Cukai karena gagal merokok secara ilegal di Rantau Prapat, pajak ini tidak dihisap.
Kepala Kode yang dinyatakan sesuai dengan spesifikasi dan hubungan masyarakat dari Kantor Bea Cukai Sulbagsel Cahya Nugraha bahwa kerusakan terkait dengan produk yang disebabkan oleh bukti 195 (SBP) (SBP), yang memiliki 4.443.520 detail.
“Proses penghancuran telah disetujui oleh DJKN Direktur Manajemen Aset (DJKN), Bedah Tenggara, Sulawes Tenggara dan Barat, dan Kepala Aset dan Dewan dan Biro (KPKNL) McCasar” ”Cahya Nugraha.
Baca Juga: Gunakan Pangeran Bea Cukai dan Konsumsi lagi. Di antara Java, 1,33 miliar penyelundupan diselundupkan secara ilegal.
Menurut Cahya, kegiatan tersebut dilakukan dalam bentuk penegakan hukum dalam masalah pajak bea cukai dan cukai, yang melibatkan pelanggaran hukum No. 39 tahun 2007 dan undang -undang No. 11 tahun 1995 tentang amandemen hukum.
Ini juga diperkenalkan dalam kesalahpahaman kantor Paragia di barat daya Sulawes, Tenggara dan Barat dan di kepala PKN I Fahrizi Fatahillh.
Baca juga: Bea Cukai dan GST Polri & Bnnn tidak diselundupkan Sabu-Shabu di kedua tempat. Ada tersangka.
“Dengan kehancuran ini, kami menekankan penentuan penegakan hukum dan perlindungan masyarakat terhadap produk ilegal yang berbahaya bagi negara dan kesehatan rakyat,” kata Cahya (MRK/JPNN).