Komisi B DPRD Jakarta Senggol Pramono Anung soal Gerai Miras di Kartika One Hotel

goyalorthodontics.com, Jakarta – Wakil Old DPD B Rewanto mengatakan bahwa ia telah menerima pengaduan kebab, pinjaman besar.

Keluhan tersebut terkait dengan pembukaan minuman keras dan hiburan untuk Forum Malam Helen Mart Helen’s Forum di Kartika One Hotel, Lertong.

Baca Juga: Komisi B Jakarta DPRD meminta lisensi PSP PSP untuk Miras Shop di Kartika One Hotel

“Saya menerima surat cinta dari warga, keluhan Helen Night Citizens,” Wahyu, pada minggu (5/18).

Selain legislatif adalah bahwa Pramonor Gubernor belum memperhatikan warga ladang alkoholisme ini.

Baca juga: Fakta yang tersumbat dinyatakan tentang alkohol -off di hotel satu hotel

“Saya harap, tanggapan cepat pemerintah (Pramono dan) adalah,” katanya.

Selain itu, Wahyu mengatakan dia memiliki pejabat Nyaheni dalam layanan terintegrasi di satu (PTSP) untuk memantau malam lisensi malam Mart Helena.

“Jadi, jika Anda tidak dapat memasukkan seseorang yang mengirimkan izin. Jadi cek paling sedikit ada di tangan ayah Anda,” kata Wahyu.

Untuk informasi Anda, malam malam itu Hlen Night dilaporkan melanggar aturan. Karena alkoholisme di dekat rumah ibadah, sekolah dan rumah sakit.

Dikenal, dengan mengacu pada presiden Indonesia 74, 2013, tentang kontrol dan pemantauan minuman. Dalam Pasal 2 Ayra 2 mengatakan:

“Penjualan dan / atau distribusi minuman keras di tempat tertentu yang ditentukan oleh Bupati / Walikota / Gubernur untuk Area Modal Khusus, Lembaga dan Rumah Sakit,” kata Perres.

Selain itu, Gubernur Jakarta tidak. 187 tahun 2014, mengenai pemantauan dan pemantauan alkohol alkohol. Pasal 7 Huruf C Direklarasikan:

“Vendor atau enam langsung tidak diizinkan menjual Sourwalls di situs, ibadah, sekolah dan rumah sakit,” kata tanggal 7. Surat C.

Lalu ada referensi lain, Menteri Perdagangan nomor 20 / m / m-hari / pada 4/2014, mengenai pemantauan dan pemantauan, sirkulasi dan penjualan alkohol. Pasal 28 Surat B disebutkan:

“Vendor atau penjual segera tidak diizinkan untuk berdagang dengan alkohol di situs dan atau tempat di sebelah sekolah dan rumah sakit,” kata Artikel. (Mcr10 / jpnn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *