goyalorthodontics.com – Sutradara film “Damn Satan’s Temptation”, Fahmy J. Saad mengungkapkan sisi emosional dan pribadi untuk membuat film horor.
Dia menjelaskan bahwa pekerjaan terakhirnya dilakukan dengan latar belakang untuk memberikan pesan moral yang kuat tentang iman.
BACA JUGA: Poppy Sovia dari Donny Alamsyha dimainkan dalam setanas iblis sialan
Namun, Fahmi mengakui bahwa ada gangguan pribadi yang menjadi dasar cerita.
Fahmi menjelaskan bahwa film ini tidak diambil dari kisah nyata, tetapi terinspirasi oleh kutipan doa yang sering dibaca oleh umat Islam ketika dihadapkan dengan yang tidak terlihat.
Baca juga: Pengepungan di Bukit Duri menjadi film thriller aksi film terbaik di Indonesia
Film ini menekankan tidak hanya ancaman, tetapi juga iman dan integritas keluarga.
“Faktanya, ini bukan dalam kisah nyata, tetapi dari ayat dasar,” kata Fahmi baru -baru ini di daerah Blok M di Jakarta Selatan.
Baca juga: Vera Lasut Story Jenis film godaan sialan ini
Fahmi menjelaskan bahwa film ini awalnya direncanakan dengan pendekatan yang lebih depan.
Namun, setelah berbicara dengan produser, ia memutuskan untuk mengubahnya menjadi drama keluarga, yang masih mempertahankan elemen horor.
“Pada dasarnya, kami ingin mengunduh pesan moral yang kuat, tanpa mengorbankan unsur -unsur yang mengerikan,” kata Fahmi.
Proses pembuatan film film ini melibatkan pengaturan yang cermat, dari pilihan aktor, tahap pra -produksi hingga produksi pasca.
Fahmi menjelaskan bahwa proses pra -produksi berlangsung sekitar tiga minggu hingga sebulan.
Sementara itu, proses penembakan sekitar 16 hari per bulan Ramazan untuk mengetahui 2024.
“Alhamdulillah, menembak di bulan suci Ramazana,” tambahnya.
“Maka postingannya agak panjang. Posting -produksi hampir dua bulan, tetapi kami sebenarnya berbaris pada tahun 2024 dan hanya dapat diluncurkan pada tahun 2005, karena slotnya ada di bioskop,” jelas Fahmi.
Dengan tema yang kuat dan pendekatan yang unik, “Setan Temptation” adalah salah satu film yang tidak hanya bersenang -senang, tetapi juga menawarkan pelajaran berharga tentang iman dan integritas keluarga.
Di setiap adegan, Fahmi mencoba menyampaikan pesan moral yang bisa diingat oleh publik.
Oleh karena itu, Fahmi berharap bahwa film ini dapat memberikan kesenangan dan refleksi kepada keluarga di Indonesia.
“Kami ingin film ini menikmati dan mengingat publik,” katanya.
Sebuah film iblis sialan dibuka dengan kalimat yang penuh dengan kepentingan spiritual: “A”? Dzu Bill? Hai Minty-Syait? Nir-ri? M. Bismill? Hir-Rahm? Nir-rah? M. ”
Kalimat ini adalah transisi ke teror yang dimainkan oleh UStaz Ahmad utama, yang dimainkan oleh Donny Alamesyah.
Ahmad adalah seorang ulama yang sering membantu orang menghadapi gangguan makhluk okult dengan metode Rukiyah.
Kisah ini berfokus pada keluarga Mr. Ahmad, Ny. Sri dan dua putri mereka.
Namun, upaya terbesar datang ketika iblis mulai memata -matai keluarganya.
Gangguan halus awalnya menargetkan istri sebelum perlahan -lahan menoleh ke putrinya.
Teror ini tidak hanya menakutkan, tetapi mengancam kehidupan.
Film yang dibuat oleh Maxima Pictures dengan VLP Indonesia dan Ben film ini disajikan di bioskop pada saat yang sama dengan Kamis, 15 Mei 2025 (MCR31/JPNN) Simak! Pilihan Editor: Video: