Jpnngangon I memenuhi syarat untuk Hak Hak-Hak-Visual Jakarta (Womenkum) EDRD SCIFAI Hukum tentang keajaiban Perbedaan di Indonesia.
Sementara itu, perbedaan pekerjaan adalah masing -masing manajer regulator hukum dalam hukum pidana, dalam tanggung jawab dan layanannya sendiri.
Baca Juga: Monididimidi Teks Kriminal Kejahatan: Masalah Penentuan Hukum Pidana
Edward mengatakan dalam hukum nasional negara bagian negara adalah pemeriksaan pertama dalam semua kegiatan kriminal. Sementara itu, rumus peneliti ‘peneliti’ (PPN) seperti investor dukungan dalam pengemasan dan pengawasan polisi negara bagian.
“Polisi negara dalam ujian pertama di semua penjahat,” kata Edward dalam informasi Anda pada hari Rabu (7/5).
Tun ka: awọn aṣa ati imukuro ifaagun & polri imalẹ vieti stonedite syndite syndite se Idite kun o oogun, awọn fura si wa
Edward menetapkan bahwa jaksa penuntut dari pegawai polisi negara bagian mendapatkan masalah dalam sistem kriminal yang mustahil, bukan dari kelompok lain.
Dia mengatakan, itu benar, karena pemeriksa adalah negara bagian, jaksa penuntut adalah seorang jaksa penuntut, “katanya.
Baca Juga: Tidak Setuju dengan Kode Edik, Ahmad Dhani Harus Mohon maaf
Edward menekankan pentingnya efek dan pemeliharaan masing -masing sekolah dalam dasar penegakan hukum.
Ini agar tidak ada perintah kutukan yang dapat mengganggu efisiensi hukum pidana.
Untuk informasi, pemerintah dan parlemen menolak Kode Proses Hukum, yang merupakan bagian dari perbaikan undang -undang negara.
Kode Pengolahan Pidana Hari Ini, yaitu, jumlah 8 Hukum, 1981, empat tahun, dan bahwa kami tidak memiliki nilai bagi pengembangan hukum, teknologi, dan jejaring sosial.
Pilihan KUHP diharapkan untuk memenuhi hak -hak seseorang, untuk menentukan pengaruh penegakan hukum. (Antara / jpnn)
Baca hal -hal lain … Ahmad Dhani berbicara tentang daftar periksa di DPR MKD