Irjen PKP Laporkan Dugaan Korupsi di Balai Perumahan Sulawesi III ke Kejati Sulsel

goyalorthodontics.com – Inspektur Umum (Inspektur Umum) dari Kementerian Distrik Perumahan dan menetap (PKP) Heri Jerman melaporkan perkiraan korupsi di perumahan perumahan Sulawesi III kepada pengacara Sulawesi selatan (Sulawesi Selatan).

Partai yang dilaporkan oleh Heri adalah kepala lama periode 2022-2024 dengan awal II.

Baca Juga: Rencana Korupsi dari Proyek Warrior Timmy Lama, Pekerjaan Umum Terlampir Diana Kusumastuti diseret

“Hari ini, saya mengirim (dokumen) kasus korupsi yang dapat diprediksi yang terjadi di Pusat Perumahan Sulavhesi III, dibuat oleh awal II,” katanya kepada Heri di jaksa selatan Sulawesi di Makassar, pada hari Selasa (57.05.2025).

Laporan itu disajikan langsung kepada kepala pengacara selatan Sulawesi Agus Salim dalam bentuk berbagai dokumen tambahan, yang harus segera diikuti oleh jaksa penuntut.

Baca Juga: Ada Pelanggaran Hak Konsumen, Sahrononi menyerukan kasus ayam Widuran panggang yang ditahbiskan

Menurutnya, laporan itu menjadi perintah Presiden Indonesia Subiando untuk memberantas korupsi untuk semua kementerian, serta instruksi Menteri PCP Maruar Sirith, yang diberi penciptaan layanan murni, bebas dari korupsi, mematahkan unsur -unsur mereka.

Rezim bermasalah yang dilakukan oleh tersangka II dan orang-orangnya, pertama, tuduhan terkait dengan perjalanan fiksi resmi periode 2022-2023, menyewa kendaraan, dilakukan dengan orang dan bendahara dengan biaya kehilangan lebih dari 914 juta rubel.

Baca Juga: Awalnya Mengaku Liburan dan Pekerjaan, 6 Orang Ini Jelas Ingin Melalui Cara Ilegal

Kedua, terkait dengan korupsi dan konspirasi yang dapat diprediksi dalam pembelian proyek desain teknik terperinci (DD) lebih dari RP. 201,7 juta

Pada Oktober 2022, tujuh pekerjaan dilakukan pada Oktober 2022, sementara penandatanganan kontrak baru dilakukan pada November 2022.

“Tuduhan permainan proyek DED. Paket kerja dibagi menjadi lima paket, tetapi hanya satu orang, HM College II, melakukannya,” katanya.

Jika jumlah total 914 juta perjalanan resmi dan DED 201,7 juta proyek diperkirakan 1,1 miliar RP lebih banyak.

Gerry mengatakan itu adalah laporan korupsi yang diharapkan di Sulawes selatan untuk keempat kalinya selama empat bulan, ia menjadi inspektur jenderal PKP.

Kasus pertama dilaporkan bahwa korupsi yang diatur dalam pembangunan rumah khusus di Maluk dengan kehilangan lebih dari 2,8 miliar rubel.

Kedua, kasus gedung apartemen khusus untuk Timor TA 2022-2024 dengan biaya proyek lebih dari 430 miliar rubel.

Ketiga, kasus bantuan dalam stimulasi Swawaya (BSP) di Kabupaten Summeep TA 2024 adalah 109 miliar rp.

“Ini adalah kasus keempat (di selatan Sulawes),” kata mantan asisten asisten pengawas (ASVAS).

Sementara itu, kepala informasi tentang jaksa penuntut dan hak -hak Sulawesi, Setarma, menyatakan bahwa ia segera melaporkan laporan yang diinformasikan oleh Inspektur Jenderal PKP Jermannya langsung ke Kantor Kejaksaan Agung Sulavhesesa.

Menurutnya, materi yang diperoleh dari hasil konsultasi ASPIDSUS dengan Inspektur Jenderal PKP akan segera dibuat dalam kasus ini perintah penelitian.

“Kami telah menerbitkan minggu ini sesegera mungkin. Inisial tersebut disebutkan sebelumnya dan dokumen itu sudah disajikan,” kata Sal. (Ant/jpnn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *