Kemenag Tingkatkan Literasi Baca Al-Qur’an Guru PAI dan Siswa Muslim di Sekolah

goyalorthodontics.com, jakarta -Saya mencoba mengenali Rencana Pembangunan Nasional di 2025-2029 dari Kementerian Agama Agama (Pai) dari Direktorat Islam (Pai) dari Direktorat Islam (Pai).

Pendidikan Islam berkewajiban untuk terus meningkatkan kualitas keadilan (PP-03) dengan meningkatkan kualitas guru Islam dan siswa Muslim di sekolah-sekolah Muslim.

Baca Juga: Kementerian Agama Agama berbicara tentang aturan baru untuk memperkuat universitas eksekutif Zakat

Langkah konkret oleh Direktur Pai harus memulai Al -Qur’an (TBQ) di sekolah membaca sekolah.

Program TBQ ini adalah salah satu program umum yang dikeluarkan oleh Direktur PAI.

Baca Juga: Kementerian Kementerian Agama Kementerian Agama memberdayakan Madrasah Islam Green Madrasah dan Kampus

Program ini bertujuan untuk mempromosikan kapasitas dasar untuk membaca Al -Qur’an kepada para siswa Muslim di sekolah -sekolah umum di TK, menengah, menengah, menengah, menengah, menengah, sekolah menengah, sekolah menengah, sekolah menengah, sekolah menengah, sekolah menengah, sekolah menengah, sekolah menengah, sekolah menengah, sekolah menengah, sekolah menengah, sekolah menengah, sekolah menengah dan SLB.

Program ini sangat penting untuk hasil Direktorat Survei. Komunikasi Islam Agama Agama 2023 yang menyatakan bahwa kapasitas Al-Qur’an dapat dibaca dalam kesalahan 1 bps dan al-Quran dalam sains. 53,57% -65%.

Baca Juga: Kementerian Agama Kementerian Agama telah menetapkan tujuan Rp 51 triliun Zakat Nasional Zakat

Ini berdampak pada kemampuan untuk membaca Al -Qur’an untuk siswa Muslim di sekolah, dan masih perlu ditingkatkan.

Untuk Looga menanggapi masalah ini, direktur PAI bekerja dengan Universitas PTI di Jakara untuk membawa dan mengimplementasikan serangkaian sekolah sekolah TBQ, jika mereka mulai hari ini.

Program TBQ di sekolah ini akan memulai penilaian guru nasional terhadap PAI. Penilaian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kesempatan untuk membaca paradican di Pai’s Pai di Indonesia, total 252.069 orang.

Karena mereka kemudian berada di pemilih berikutnya dalam implementasi TBQ.

Pemantauan pembacaan Al -Qur’an semua siswa Muslim di sekolah di lebih dari 45 juta.

Penilaian ini adalah fase pertama dari seri program TBQ. Hasil penilaian ini akan menjadi informasi penting bagi Direktur Patiq dan Universitas untuk menandai kemampuan PAI untuk membaca Alquran dan dasar guru dan Muslim di sekolah dan pelatihan Muslim.

Program dalam program al-Quran (TBQ) yang komprehensif secara resmi dibuka oleh Menteri Agama di Indonesia, Prof. Dr. Kh. Nunagodin Umar, bukan. Pusat Pelatihan Religius Khusus di Jakarta pada hari Selasa (05/27/2025). Pernyataannya, Menteri Agama yakin mengkonfirmasi Direktur Pai.

“Saya merasa senang dan bangga dengan Kementerian Kementerian Agama Kementerian Keagamaan.

Menurutnya, Al -Qur’an adalah sumber pengajaran dan pedoman kehidupan Muslim.

“Mempelajari ada bagian yang tidak dapat dicintai dari merancang kualitas kehidupan Muslim.

Laporannya, Direktur Islam Pendidikan Islam Amien Sirotno, mengatakan pembukaan program TBQ dimulai dengan kegiatan penilaian TBQ di distrik PAI dan pengawas.

“Total 5 281 Bayar Guru dan Pengawas dari setiap level di TK, Sekolah Dasar, Sekunder, Sekolah Menengah, SLB pada Selasa 2025).

Dalam penilaian ini, peserta dan panduan untuk PAI diminta untuk membaca beberapa ayat Al -Qur’an.

Penilai akan menilai bentuk surat, kertas teduh, dan headphone Madhx Mahx Waln_. Penilaian ini menggunakan situs web yang disebut “Cantamique” yang merupakan istilah “menggambar pidato”.

Situs ini dirancang sebisa mungkin untuk cheat yang paling masuk akal. Oleh karena itu, aplikasi penilaian ini, ada fitur video yang menunjukkan wajah peserta.

“Peserta harus menunjukkan wajah mereka melalui reputasi perangkat untuk melihat ujung para peserta yang dapat melihat gerakan Alquran saat membaca Alquran.” Menambahkan silot.

Kesempatan lain, Direktur Agama Islam, M. Munir, mengatakan proses penilaian dibuat dan secara langsung memantau wasit nasional negara tersebut.

“Kami akan menanggapi semua guru Pai dan semua pengawas di Indonesia.

Munir terus menjamin kualitas, penilaian yang melibatkan Direktur 100 universitas PEA dari Universitas Universitas PTIQ di Jakarta.

Hari ini, Selasa, 27 Mei 2025, negara bagian provinsi swasta Jakurt telah menjadi penilaian pertama dari semua guru dan pengawas PAI. (Kaki / jpnn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *