goyalorthodontics.com, Jakarta – Jakarta – Wakil Ketua Marmari dari Wakil Marmari dan cara politik yang serius telah diingatkan untuk memahami dan menegakkan sebuah undang -undang.
Menurutnya, harus perlu untuk memberikan perlindungan perempuan dan anak -anak dari berbagai kekerasan.
Baca hal berikut: Kurangnya Polisi Polisi Polisi Polisi Polisi Politik Politik untuk Wanita dan Anak -anak
“Ancaman keterampilan kekerasan bagi perempuan dan anak -anak terjadi dalam perlindungan setiap warga negara,”
Mempelajari informasi dari Women’s National Life Experience (SPHPN) yang disebutkan 2024 National Research (SNPP) 2024, yang menjadi kekerasan terhadap empat wanita dan satu dari dua anak di Indonesia.
Baca Juga: Kepala Kepolisian Nasional PPO mendukung orang dan anak -anak untuk melindungi wanita dan anak -anak
Lusturi mengatakan upaya untuk membangun komunitas dan politisi harus memenuhi perlindungan komprehensif dari segala jenis kekerasan untuk setiap warga negara.
“Jika perlu, menonton upaya untuk menyerahkan bentuk kekerasan yang harus diikuti oleh desa desa,” katanya, “kata permainan itu disebut dengan baik.
Baca: Pemerintah Warga Kota Kota dari kewajiban untuk menghilangkan kekerasan terhadap anak -anak dan wanita
Anggota Komisi Provinsi Tengah dari Tengah Yavilee II sebagian besar tidak mengetahui maksimum orang -orang yang kejam dan penegakan hukum untuk perempuan dan anak -anak.
Oleh karena itu, ia mendorong sejumlah aspek dan pejabat penegak hukum untuk meningkatkan keseriusan dan meningkatkan sejumlah hukum dan peraturan tentang perlindungan komprehensif masing -masing warga negara. (Mok / jpnn)