goyalorthodontics.com, Jakarta – Beberapa mahasiswa dari University of Bung Karno (UBC) telah menyatakan keprihatinan tentang kondisi ekonomi publik di sekitar kampus dengan menyebarkan paket beras Jumat (2/5) 500.
“Tindakan sosial ini dilakukan sebagai tanggapan terhadap kesulitan kondisi ekonomi dan peningkatan penghentian pekerjaan (PHK) yang dirasakan oleh banyak penduduk,” kata Rahman, juru bicara mahasiswa UBC, Rahman.
Baca juga: Ketua Bem FH UBK Tentang Pengecualian Jaksa Penuntut: Mereka bisa menjadi lokasi supermagin
Dia mengatakan, sebagai bagian dari orang -orang, bahwa siswa memiliki hak untuk berbicara dengan kerusuhan masyarakat.
Kondisi ekonomi menjadi semakin sulit dan peningkatan pemecatan adalah bahwa banyak orang berisiko bagi orang miskin.
Baca juga: Penelitian Kolaboratif UBK tentang Penggunaan Teknologi Digital Bawaslu untuk Pengawasan Pemilu
“Mereka menjalani sisa tabungan dan mereka tidak punya apa -apa.
Ini menekankan pentingnya peran siswa untuk membantu masyarakat dan untuk mengurangi beban ekonomi orang kecil.
BACA JUGA: Fakultas Hukum memiliki layanan masyarakat dan kuburan berjalan di UBK di Tomb Bung Karno
Di mana ia sejalan dengan tiga pendidikan tinggi Darma: pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan dan pelayanan masyarakat.
Menurut Rahman, siswa melalui kegiatan layanan masyarakat ini dapat berinteraksi langsung dengan penduduk, menjalin persahabatan dan memahami masalah yang dihadapi masyarakat di sekitar kampus.
“Diharapkan bahwa tindakan konkret siswa UBK yang datang dengan Hari Pendidikan Nasional (hardiknas) diharapkan memiliki dampak positif dan akan memfasilitasi beban ekonomi bagi orang -orang yang membutuhkannya, serta contoh bagi orang lain untuk menempatkan orang lain,” katanya.
Kegiatan distribusi paket beras ini dibuat setelah doa Jumat di sekitar Jalan Diponegoro, Jakarta.
Warga menerima paket beras dengan antusias dari siswa UBK.
Ibu dan wanita di tengah -tengah adalah tali yang masuk ke RSCM.
Beberapa pengemudi sepeda motor online -taxi (OJOL) juga terlihat sesuai dengan harapan bahwa bantuan ini dapat berpartisipasi dalam memfasilitasi beban ekonomi mereka.
Salah satu penghuni yang mendukung paket beras online setelah tindakannya dengan bangga dikomunikasikan pada tindakan siswa.
“Orang Indonesia kami bangga dengan kaum muda, terutama untuk siswa. (Dil/jpnn)