Gali Potensi Ekspor Daerah, Bea Cukai Beri Pendampingan Kepada Pelaku Usaha

goyalorthodontics.com, Ambon – Otoritas bea cukai seperti perdagangan perantara dan bantuan industri terus merangsang potensi ekspor di daerah tersebut.

Salah satu upaya adalah program manajemen ekspor dan sosialisasi untuk barang -barang bisnis.

Baca juga: Karena kegiatan ini, siswa diperkenalkan sebagai kebiasaan untuk mempertahankan ekonomi nasional

Bea Cukai Ambon dan Karantina Maluka mengunjungi Maluku Prima Makmur (MPM) pada hari Rabu (4/6).

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mempelajari potensi ekspor regional, terutama di provinsi Maluk, dan pada saat yang sama untuk menentukan hambatan yang dihadapi oleh entitas bisnis di lapangan.

Baca juga: Kantor Regional Timur Jawa Timur Saya menghancurkan 12 juta rokok ilegal senilai RP. 17 miliar

Pejabat MPM telah menunjukkan bahwa hambatan yang masih dihadapi perusahaan tidak cukup ketersediaan kontainer ekspor dan kemasan terbatas dengan standar ekspor di wilayah Ambon.

Bea cukai dan bahan habis pakai dalam menanggapi ini telah menyatakan kewajiban koordinasi dengan tim percepatan di provinsi Maluka, terutama dalam menyelesaikan masalah dengan infrastruktur dan logistik.

Baca juga: Kudus Bea Cukai dan Destate Alasan Produk Ilegal Berat lebih dari 10 ton, ada rokok dan MMEA

“Colá Ambon berusaha untuk menyelesaikan dukungan dari seluruh proses bea cukai sehingga ekspor dapat dilakukan langsung dari mimbar, tanpa harus melalui daerah lain,” kata Layanan Bea Cukai Ambonian, M. Farid Irfan Mahfud, Kamis (6/19).

Manajemen MPM telah menerima ini dan menyatakan terima kasih atas bantuan dan harapan bahwa sinergi yang ada dapat membuka peluang untuk produk Maluka lokal di pasar global.

Sementara itu, bea cukai dan barang habis pakai Belawan berpartisipasi dalam acara pagi yang dilakukan pada hari Rabu (11/6) oleh Sumatra Utara Kadin.

Pada kesempatan ini, Belavan Custom, yang memperkenalkan Eddie Mulia Pine sebagai pemeriksa bea cukai pertama, sebagai sumber sumber daya yang memasok bahan yang terkait dengan manajemen ekspor.

Eddie menjelaskan secara rinci tentang prosedur ekspor dan regulasi terbaru yang harus diperhatikan oleh entitas bisnis.

“Sebagai lembaga yang bertanggung jawab atas pengawasan dan regulasi ekspor volt ekspor, kebiasaan Belavia berusaha membantu eksportir untuk mengoperasikan proses ekspor secara non-lemak dan kepatuhan terhadap aturan saat ini,” katanya.

Kehadiran otoritas bea cukai di setiap wilayah adalah bukti yang jelas dari kasih sayang lembaga untuk mempertahankan kelancaran dan meningkatkan kegiatan bisnis internasional.

Kami berharap bahwa kerja sama yang ada antara otoritas bea cukai dan lembaga terkait lainnya dapat menciptakan lingkungan bisnis yang lebih menguntungkan dan mempertahankan pertumbuhan ekonomi regional. (MRK/JPNN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *