goyalorthodontics.com, Jakarta – Layanan pers Sufmi Dasco, juru bicara pemerkosaan massal, mengundang seorang menteri budaya untuk pekerja budaya pada tahun 1998.
“Saya meminta komisi yang relevan untuk memberikan informasi dari komisi yang sesuai,” katanya, menanyakan pertanyaan media (Senyanan, Jakarta) (6/24).
Baca Juga: Ketum Pine Ipong Hamgn
Staf komisi dengan jelas menyatakan bahwa pada tahun 1998, menggambarkan masalah dalam pemerkosaan massal dan bukan persepsi yang salah.
“Saya pikir itu akan menjadi informasi tentang hal itu, maka publik adalah informasi untuk masyarakat”
Baca lagi
Zona fadly telah mempertanyakan pemerkosaan pemerkosaan massal, karena itu bukan bukti dalam kasus ini.
Dia mengatakan sebelumnya penggunaan vaksinasi sebelumnya dari parlemen Indonesia seharusnya tidak kehilangan insiden dari kebaikan dan agar terlihat jelas.
Baca Juga: Kepala Ex -Payer’s Head – Padly Zone, dari tahun 1998, bukan korban dan tanggung jawab sejak tahun 1998
Sementara itu, pemerintah memiliki keraguan tentang hujan massal yang ingin menulis ulang sejarah pada tahun 1998.
Kemudian, ia mengkritik pembaruan populasi dalam sejarah karena memiliki potensi pemerintah.
Dia bertanya kepada DUC bahwa dia tidak akan dengan mudah mengutuk rencana prasasti historisnya, yang akan menanggapi publik.
“Kalau begitu, jangan salahkan kepentingan pemerintah, katanya.
Menurutnya, sejarah sejarah diterapkan secara menyeluruh oleh eksekutif dan hukum.
“Sekarang cerdas, sudah ditutup. Sekarang jangan ditutup. Kamu tidak bisa menyimpulkan.” Anda tidak bisa menyimpulkan. “Lihat (AST / JPNN)! Penerbitan Video Penerbitan:
Baca artikel lain … aktivis 98 Keecam Edition Fadli Zon, Menteri Budaya Prabomo