Trump Sebut AS akan Kirim Lebih Banyak Senjata ke Ukraina

Donald Trump, Presiden Amerika Serikat – goyalorthodontics.com – Washington – Presiden Amerika Serikat pada hari Senin (7/7) mengatakan dia akan mengirim lebih banyak senjata ke AS. Menurut Trump, Ukraina mendapat serangan yang sangat sulit.

“Kami mengirim lebih banyak senjata. Kami harus melakukannya. Mereka harus dapat melindungi kami,” kata Trump kepada wartawan, dengan perwira Israel Benjamin Netanyahu saat berada di Gedung Putih.

Baca Juga: Menko Airlangga dikatakan telah dikirim ke AS untuk pembicaraan tarif Trump

“Tampaknya kita perlu mengirim lebih banyak senjata, terutama senjata pertahanan, tetapi mereka benar -benar diserang dengan keras. Banyak orang tewas dalam kekacauan itu,” katanya.

Pentagon (Departemen Pertahanan AS) mengkonfirmasi bahwa AS mengirim senjata tambahan ke Ukraina.

Baca juga: Donald Trump menerapkan 32 persen tingkat impor, pemerintah Republik Indonesia terus bernegosiasi

“Atas instruksi Presiden Trump, Kementerian Pertahanan mengirim manajemen pertahanan tambahan ke Ukraina untuk memastikan bahwa ia dapat melindungi dirinya sendiri, tetapi kami terus mencari perdamaian permanen dan menghentikan pertumpahan darah,” kata juru bicara terkemuka untuk Pentagon dalam sebuah pernyataan.

Sebelumnya, media lokal telah menangguhkan bagian dari distribusi rudal pertahanan udara Pentagon dan prihatin dengan pasokan senjata AS yang rendah saat ini dan akurasi lainnya ke Ukraina. 

Baca juga: Donald Trump memakai tingkat impor 32 lebih lanjut di Indonesia

Kementerian Pertahanan mengatakan minggu lalu bahwa ia terus “berbagai” opsi kuat yang berbeda “untuk dukungan militer untuk Ukraina, yang mengakhiri tragedi tragedi itu.

Ukraina memperingatkan minggu lalu bahwa penundaan atau pemotongan Rusia hanya menggembirakan untuk memperluas perang.

Pekan lalu, diambil untuk mengirim lebih banyak senjata kepada Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodimair Jensky setelah percakapan terpisah Trump.

Trump menggambarkan percakapannya dengan Putin sebagai hal yang mengecewakan karena tidak ada “kemajuan” ke arah gencatan senjata.

Ketika wartawan bertanya apakah AS akan menjual lebih banyak rudal patriotik ke Ukraina, Trump menjawab pada hari Jumat (4/7): “Itu mungkin. Kami sedang mempertimbangkannya.” (Antara/jpnn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *