Jpnn.com, Pekanbaru – Denarkobi, Polisi Regional, Riau, menghambat siklus narkoba pada 14,87 kilogram
Dua pria yang diduga menjadi distributor setiap orang dengan sitial S (39) dan RAM (26) ditangkap oleh tim Riau Subdit III. Untuk membuat karya Ujung, Kampung Tarai Bangun, Distrik Jauh, Kampar Kampar pada 1 Juli 2025.
Baca juga: Polisi membawa aliran Shabu Shabu Ice Shabu di Bandung. Beginilah aktor.
“Dari dua tersangka, kami menerima 15 paket amfetamin besar pada 14,87 kilogram,” kata kepala polisi, Jenderal Jossy Kusumo, Rabu (9/7).
Petugas polisi di Riau Resnarkoba, komandan senior, I Puku Yudha Prawira Kombes Putu, menjelaskan bahwa kedua tersangka diketahui memberikan perintah pria dengan MF Initial, yang masih dalam misinya.
Baca juga: Berkaitan dengan Sabu-Shabu, 15 kilogram, penyanyi cantik dan kekasihnya ditangkap oleh polisi di Riau.
S dan Ram ditugaskan untuk membawa metamfetamin di daerah Gampar dan mengirim ke kota Padang Sumatra Barat.
“Ini adalah pengiriman ketiga dengan dua jaringan pengiriman sebelumnya, mampu melarikan diri 2 kilogram dan 4 kilogram sekaligus,” kata Pudu.
Masih dibaca: Di masa lalu, mobil mewah Sita dari gedung Sritex, nomor SEKINII tidak terkejut.
Dikatakan bahwa kekuatan metamfetamin di lapangan adalah aplikasi reguler untuk jaringan ini. Karena itu dianggap berhasil dalam saus. Sebelumnya, kali ini mereka ditugaskan untuk membawa 15 kilogram metamfetamin.
Dalam operasi, pengirim belum pernah bertemu penerima secara langsung. Program ini ditempatkan di depan rumah sakit di kota Pasang. Oleh karena itu, koordinat dikirim ke pengirim setempat.
“Penyedia layanan pengiriman, cukup letakkan produk, lalu koordinasikan lokasi. Mereka belum pernah bertemu,” katanya.
Selain narkoba, para petugas juga mengambil mobil dan uang tunai inovasi Toyo. Tersangka mengklaim menerima 7 juta upah RP per kilogram, sementara RAM menerima Rp5 juta untuk pengiriman sekali.
RAM dikenal sebagai pengemudi yang telah diundang untuk mengirim produk ilegal.
Upah yang diterima dari RAM juga mencakup sewa dan bahan bakar.
“Ram diundang oleh S, tetapi dia tahu apa yang dia bawa,” kata Kombes Pulu.
Pada saat ini, kedua tersangka dijamin untuk penyelidikan lebih lanjut.
Pada saat yang sama, MF, sebagai pemilik produk, masih mengikuti polisi (MCR36/JPNN)
Baca artikel lain … Roy Surryo diperiksa dalam kasus sertifikat palsu oleh polisi meminta polisi untuk meminta.