goyalorthodontics.com, Jakarta-Coffee adalah salah satu dari minuman favorit banyak orang karena kandungan kafein yang tinggi.
Kafein adalah senyawa alami dalam kopi yang merangsang otak dan sistem saraf.
Baca juga: Toffin Indonesia menyajikan mesin kopi terbaru
Koneksi inilah yang membuat literasi setelah minum kopi. Kafein dapat membantu mencurahkan kantuk.
Namun, senyawa ini juga dapat menyebabkan efek samping, termasuk mual.
Baca Juga: Meringankan Mual Dengan Mengonsumsi 5 Makanan Ini
Berikut adalah beberapa rasio kafein, asam lambung dan mual setelah minum kopi, seperti yang dilaporkan oleh Genpi.co.1. Kafein menyebabkan produksi asam di lambung
Selain merangsang otak dan saraf, kafein yang termasuk dalam kopi juga pekerjaan sistem pencernaan dan produksi asam lambung.
Baca Juga: 3 Manfaat Kopi Untuk Kulit Luar Biasa
Peningkatan asam lambung dapat mengiritasi dinding perut dan kerongkongan, menyebabkan mual dan pembakaran perut. Anda lebih sensitif terhadap kafein
Sayang setelah minuman kopi mungkin disebabkan karena tubuh lebih sensitif terhadap kafein, seperti yang disebutkan dalam sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Nutrients.
Menurut penelitian, sensitivitas terhadap kafein terkait dengan kondisi genetik. Anda memiliki gejala kafein
Jika tubuh bergantung pada kafein, Anda mungkin mengalami gejala istirahat kafein saat Anda berhenti minum kopi segera.
Gejala pembagian kafein termasuk sakit kepala, kelesuan dan kesulitan dalam berkonsentrasi.
Kondisi ini juga dapat menyebabkan pengurangan suasana hati, mudah marah, gemetar dan mual setelah mencoba minum kopi lagi.
Gejala-gejala ini dapat berlangsung 12-24 jam kopi. (Genpi / jpnn)
Baca artikel lain … singkirkan mual dengan 4 cara alami ini