goyalorthodontics.com, Yakarta – Presiden PT Permodalan Nassional Madani (PNM) Ariet Mouladi menekankan pentingnya melek huruf sebagai kunci untuk memberdayakan anak -anak dan remaja.
Antara aliran digital dan informasi mendesak, PNM terus mempromosikan budaya membaca melalui berbagai inisiatif fisik dan digital.
BACA JUGA: Hindari noda, tawarkan imunisasi gratis untuk anak kecil
Menurut data tentang Tinjauan Sosial Sosial -BPS 2022, hanya sekitar 17 % dari populasi Indonesia secara teratur membaca buku.
CEO PNM mengevaluasi tantangan utama bukan dengan ketersediaan buku, tetapi tentang akses, distribusi, dan kebiasaan budaya membaca awal.
Baca Juga: Klien PNM Mekaar memenangkan penghargaan Eye 2025 Lokal
Dalam peringatan Hari Buku Nasional, PNM menawarkan program literasi seperti sudut melek huruf di beberapa bidang, termasuk pantai Banyuwangi.
Ruang baca ini disediakan sebagai tempat bagi anak -anak untuk mengakses buku fisik secara gratis dan nyaman.
Baca Juga: PNM Mekaar Open Open Financiing Peluang bagi banyak keluarga di berbagai daerah
Selain itu, PNM juga meluncurkan PNM (PNM Reading Point), perpustakaan digital berdasarkan kode batang yang tersedia untuk umum secara gratis.
Setelah memasuki PNM, pengguna hanya memindai barcode untuk membaca koleksi digital yang berbeda, termasuk cerita anak -anak, buku motivasi, literasi UMKM, pendidikan keuangan.
“Kami ingin buku hadir dalam kehidupan sehari -hari masyarakat, baik melalui rak fisik atau melalui ponsel,” kata Arif Moulti dalam pernyataannya pada hari Minggu (5/5).
Arif mengatakan bahwa inisiatif melek huruf ini adalah bagian dari misi utama PNM dalam pemberdayaan, tidak hanya secara ekonomi tetapi juga pengetahuan.
PNM, dengan lebih dari 15 juta pelanggan aktif program Mekaar di Indonesia, mengharapkan program melek huruf ini untuk merangsang membaca di pangkalan.
“Anak -anak dari keluarga yang kurang beruntung yang merupakan klien PNM memiliki keinginan besar untuk belajar, tetapi akses mereka terbatas. Kami ingin berada di ruang -ruang itu. Sebuah buku dapat memupuk mimpi yang luar biasa,” lanjut Arif. (JLO/JPNN)