Eks Pegawai KPK Dorong Penegak Hukum Usut Menteri Budi Arie di Kasus Judol

goyalorthodontics.com, Jakarta -IM57 + Institute mendesak Komisi Korupsi (KPK) dan Jaksa Agung untuk menyelidiki tuduhan korupsi atau tip yang melibatkan Menteri Budi Arie. Ini menanggapi Undang -Undang Biaya, yang menyebutkan Budi Arie menerima dana terkait dengan keamanan situs web game online ketika dia menjadi menteri.

“Memasuki posisi Budi Arie dalam bentuk game online diperlukan, dan pendekatan korup diperlukan,” kata ketua IM57 + Institute Lakso Anindito dalam konferensi pers formal pada hari Rabu (5/21).

Baca Juga: Mainkan Kasus Buda Arie Online, Kepala Kepolisian Negara Bagian Menunggu Instruksi

Badan menilai bahwa pendapatan dapat melanggar Pasal 12 Korupsi atau setidaknya diklasifikasikan sebagai remunerasi.

Institut IM57+ menekankan bahwa dakwaan menunjukkan penerimaan tuduhan dana yang terkait dengan keamanan situs web game online, yang seharusnya menjadi prioritas untuk memberantas kementerian yang dipimpin oleh Buni Arie.

Baca juga: Kepala Polisi Nasional: Kami akan memperkuat Budi Arie jika diinstruksikan

Dia melanjutkan: “Jika terbukti menjadi kejahatan korupsi.”

Badan itu mendesak KPK dan Kantor Kejaksaan untuk mengambil tindakan aktif.

Baca Juga: Buda Arie Dikenal Menerima Situs Web Saman Safe of Judas Jampidsus: Kami Menantikan Masa Depan

“Tuduhan dalam dakwaan tidak dapat direduksi menjadi diam dan harus diikuti karena ini bertentangan dengan visi pemerintah untuk memerangi permainan online,” kata Lakso.

IM57 + Institute berharap kasus ini akan membahas integritas pemerintah secara mendalam. Laxo menyimpulkan: “Umur panjang perjuangan.” (Tang / jpnn)

Baca item lain … Versi Teuku Affriadi tidak mendanai Budi Arie, dan hanya mencapai kesepakatan 50% antara AJK-Toni

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *