JPNN.com, Wanlun – Pemerintah Kota (Pemkot), dari Wanlun, dipindahkan dari Presiden Idowadha pada 1446 ke deposit Jubup -Korov.
Read More : DPO Perampokan Jalanan Berpistol Diringkus Satreskrim Polres Musi Rawas
Penyerahan simbolis dilakukan oleh Wakil Walikota Wanlun, Bandung Erwin, dan Masjid DKM Peternak.
Baca juga: sapi cantik blembo unggulan
Beratnya 1,2 ton, jumbo simmental ini dipilih sebagai hewan pengorbanan yang dibeli oleh presiden Republik Indonesia dengan Subion.
Presiden membelinya langsung dari peternak lokal di wilayah Siberia Bandung.
Baca Juga: Setelah Mekel berbagi hewan sosial dengan banyak masjid
“Hari ini, Alhamduliya mengadakan doa Idowhah, dan kami menerima seekor sapi dari Presiden Republik Indonesia, dan bertemu dengan Jalan Schlekencan, seorang subion dengan berat 1,2 ton, Jalan Schlekencan, Bandung-Siti, Jumat (6.6.2025).
Menurut Farhan, seekor sapi bernama Mita telah melewati banyak cobaan ketat dan pemilihan kepresidenan sampai akhirnya terpilih, ketika orang pertama di Indonesia membawa hewan yang dikorbankan.
Baca Juga: Gereja Santa Menunjukkan Korban Hewan untuk Tana Abang
Kementerian Makanan dan Keselamatan (Dissangtan) juga mempelajari sapi sampai dikonfirmasi dan sehat.
Dia berkata: “Dia membeli seekor sapi dari peternak muda di Siberia.
Menurut rencana itu, sapi raksasa akan ditikam di pabrik pengemasan daging Ciroyom besok atau Sabtu (7/6).
“Dia dianggap oleh Kementerian Pertanian, Makanan dan Keamanan (DKPP) bahwa jus itu sehat. Tuhan sudah siap dan besok dia akan dibunuh oleh RPH pada hari Sabtu.”
Dalam hal ini, Prancis juga meninggalkan seekor sapi, Masjid Al Uhuva sebagai hewan pengorbanan.
Sapi suci yang dipercayakan hanya berasal dari kepribadiannya, bukan lembaga pemerintah.
Dia berkata: “Jika kota tidak ada sebagai lembaga, itu mengundang seseorang dan bahkan merekomendasikan untuk memberikan hewan yang dikorbankan.” (Mcr27/jpnn)