ITPLN Gandeng APITU Luncurkan Sekolah Vokasi Ikatan Kerja

JPNN.com – Institute of Technology PLN (ITPLN) mempresentasikan program sekolah profesional untuk siswa D3.

Read More : Ketum PSSI Bicara soal Liga 1, Match Fixing, & Semen Padang

Awal adalah dengan kerja sama dengan Asosiasi Indonesia untuk Pendinginan dan Ruang Udara (API).

Baca juga: Prabowa menerima telepon dari Donald Trump dan membahas kerja sama dan perdamaian global

Program ini diyakini sebagai solusi untuk menanggapi tantangan kebutuhan kerja yang memenuhi syarat dalam sistem pendinginan dan pesawat.

Kerjasama menawarkan jaminan distribusi kerja untuk lulusan terbaik untuk banyak perusahaan multinasional yang terkenal di lemari es dan di AC.

BACA JUGA: JK memanggil Lekan Island CS, yang memasuki wilayah Aceh, yaitu, pada dasarnya

Rektor ITL Prof. Iwa Garniwa mengatakan bahwa program itu bukan hanya pendidikan profesional, tetapi juga upaya strategis kampus dalam memastikan bahwa lulusan siap untuk bersaing di dunia industri.

“Dengan dukungan yang disebutkan di atas, kami semakin menyajikan solusi nyata untuk kebutuhan staf di sektor sistem pendingin dan udara,” kata IWA dalam deklarasi pada hari Jumat (6/13).

BACA JUGA: Pikirkan Jokowa yang pantas mendapatkan nabi, staf anjing dianggap mencemarkan nama rasul

Menurutnya, kerja sama adalah bentuk sinergi yang nyata antara Dewan Pendidikan dan Industri, yang seharusnya menjadi model bagi universitas profesional lainnya.

Profesor IWA menambahkan bahwa kebutuhan akan persalinan di bidang AC dan kulkas terus meningkat, bersama dengan tren industri yang mengarah pada efisiensi energi dan lingkungan yang berkelanjutan.

Program Sekolah Profesional ITPLN akan mulai menerima siswa baru pada tahun 2025/2026.

Dikonfirmasi bahwa hingga 100 lulusan terbaik telah didistribusikan secara langsung untuk bekerja di perusahaan raksasa Mitra APIT seperti Daikin, LG, Samsung, Panasonic, PME, Midea, Aqua, TCL, Hisense, Gree dan Polytron dan lainnya.

Selain Apito, ITPLN juga akan membangun kerja sama dengan Asosiasi Produsen Peralatan Listrik Indonesia, sehingga banyak sektor lain akan terhubung ke rantai pasokan transisi energi di masa depan.

Faktanya, dikatakan bahwa ITPLN memberikan banyak beasiswa, seperti beasiswa Bumn Open, baik beasiswa penuh maupun parsial.

Ada juga beasiswa akademik dan non -akademik untuk kinerja, beasiswa untuk guru, beasiswa untuk beasiswa untuk siswa ITPL, beasiswa untuk pelajaran, beasiswa SINT dan lainnya.

“Pelajarannya tentu bukan slogan. Kami melakukannya dengan ITPLN,” kata Prof. Iwa.

Dalam posisi yang sama, Presiden Apuetu, Agus Susilo, mengatakan bahwa program asosiasi kerja harus disiapkan oleh lulusan yang siap bekerja di sektor HVACR.

Program ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang memenuhi syarat, yang terus meningkat di sektor ini.

“Namun, perusahaan sering mengalami kesulitan untuk mendapatkan tenaga kerja yang berkualitas dan bersertifikat. Program ini hadir untuk menanggapi tantangan tersebut,” kata Agus.

Sementara itu, persyaratan rekaman termasuk warga negara Indonesia yang telah lulus dari sekolah menengah/profesional/setara, usia tertinggi 21 tahun, ketika Anda merekam, tidak menikah dan tidak akan menikah selama studi dan berpartisipasi dalam pilihan equi. (Mcr4/jpnn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *