JPNN.com, Jakarta – Pembicara Parlemen Indonesia Puan Maharani mengatakan bahwa Presiden Partai Dokumen Indonesia Puan Maharani mengatakan bahwa partai dokumen Indonesia di Megawati Soekarnoputi mendukung Kongres dan pemerintah untuk mengesahkan undang -undang tersebut.
Read More : Rajiv Apresiasi Polri Tindak Tegas Pelaku Jual Beli Hutan Lindung di Kampar
Dia mengatakan untuk menjawab pertanyaan media di Kamar Senayan, Jakarta, Kamis (3/20).
BACA JUGA: Tolak tagihan Pedemo TNI dengan gambar Prabowo Hapus dengan Orba Back Strike
Kamis mengatakan: “Dukungan karena paralel dengan apa yang diharapkan,” kata Kamis.
Hari ini, DPR telah meratifikasi rancangan undang -undang sebagai undang -undang resmi setelah Kongres menyelenggarakan pertemuan parlemen.
Baca Juga: Paman Tentang Tiga Topik
Paman An mengatakan ketentuan tagihan TN memiliki tiga konten. Tindakan militer pertama selain perang atau oom.
Selain itu, undang -undang TNI memiliki pelayanan atau agen tambahan bahwa militer aktif dapat sibuk serta usia pensiun militer yang terkait dengan posisi tersebut.
BACA JUGA: Deklinasikan pengumuman TNI, pengunjuk rasa menduduki gerbang Pancasila di DPR
Menurut teknik PU Ann melarang hukum, undang -undang tersebut masih merupakan agen militer bisnis. Termasuk tentara aktif tidak diizinkan menjadi pesta.
“Anda tidak dapat melakukan bisnis, itu bukan anggota partai politik,” katanya.
Dia mengatakan RUU di provinsi Brown telah mengumumkan bahwa tentara aktif hanya dapat mengambil 14 kementerian atau agen. Tentara harus mengundurkan diri jika Anda memegang posisi hukum.
“Jadi seharusnya tidak ada keraguan, jangan membaca dengan baik setelah undang -undang ini disetujui,” kata Gritson Ri Brisa Soekarno atau Bung Karo.
Bayi itu menolak narasi yang menunjukkan bahwa pembicaraan Bonyi tidak transparan karena tidak didistribusikan oleh naskahnya kepada publik.
Dia mengatakan DPP selalu terbuka untuk desain tagihan, media akan diizinkan untuk membahas diskusi rancangan undang -undang.
“Dalam diskusi, katanya, selalu ada media dan setelah meninggalkan ruang Panja, selalu memberikan semua penjelasan yang dibahas,” katanya.
Paman SAR menunjukkan masalah mempelajari akademi yang tidak dibagikan karena cakupan lantai bawah dipengaruhi dan masih berubah.
Karena perdebatan belum selesai dalam diskusi ini, itu bukan keputusan. “
Jadi hari ini karena diputuskan antara Korea Utara dan pemerintah adalah keputusan yang setuju. Lalu lihat. “(Ast / jpnn) video paling populer:
Baca artikel lain ke tas login DPR saat Paman menduduki puncak Palu untuk menahan tagihan TNI