Terbit Surat Fraksi PKS, Aher Resmi Jabat Ketua BAM DPR RI

JPNN.com, Jakarta – Legislatif untuk Faksi Partai Keadilan yang makmur (PKS) dari Distrik Pemilihan (DAPIL) II dari Jawa Barat Ahmad Heryawan secara resmi menjabat sebagai ketua ketua Badan Aspirasi Parlemen Indonesia (BAM).

Read More : Pembekalan Kepala Daerah dari PDIP Bahas Alat Perjuangan Seusai Pancasila

Aher mengambil posisi untuk menggantikan kelima keduanya dan istrinya Nety Prasetiyani. 

Baca Juga: Ketua Kejahatan Fraksi PKS tentang Penculikan Aktivis Kemanusiaan untuk Gaza

Proses perubahan dikomunikasikan oleh Wakil Pemimpin Parlemen Indonesia Saan Mustopa ketika ia bertemu dengan kru media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/25).

“Saya mengucapkan selamat kepada Tuan Ahmad Heriawan, yang ditunjuk oleh faksi PKS untuk menjadi ketua Parlemen Indonesia BAM dan juga atas nama pribadi dan kepemimpinan DPR,” kata Saan, Rabu.

Baca Juga: Iran Porak-Poranda, PKS meminta pemerintah untuk memprioritaskan keamanan warga negara Indonesia

Perubahan menjadi Ketua DPR BAM sendiri sesuai dengan surat dari Ketua Dewan PKS DPR RI -Fraction Number 293/Eksternal FPKS/DPR RI/VI/2025 tanggal 23 Juni 2025.

Saan berterima kasih kepada Netty karena berkontribusi banyak untuk mengakomodasi ambisi orang sambil menjabat sebagai ketua Parlemen Indonesia BAM.

Baca Juga: Perubahan Ketua Ketua PKS, Jazuli digantikan oleh Abdul Kharis

“Ini telah banyak membantu untuk menyerap, mengakomodasi, mengakomodasi, dan memperjuangkan ambisi dan kepentingan orang -orang yang mengeluh tentang masalah mereka ke parlemen Indonesia melalui BAM,” kata legislatif fraksi NASDEM.

Saan mengingatkan tantangan Parlemen Indonesia BAM adalah untuk bersiap untuk menyerap, mengakomodasi, menerima ambisi yang terus tumbuh dalam jumlah.

“Sekali lagi, kami berharap BAM ini benar -benar akan menjadi jendela DPR untuk menyerah dan memperjuangkan kepentingan rakyat Republik Indonesia,” katanya.

Dia mengatakan bahwa DPR Ri Bam di masa depan juga perlu menyiapkan skenario untuk menjawab dengan cepat pertanyaan yang ramai di media sosial.

Selain itu, Saan berharap bahwa DPR Ri Bam dapat menanggapi dengan cepat masalah aktual di daerah sehingga keberadaan legislator dapat diberi label langsung oleh orang -orang.

“Jadi BAM harus lebih proaktif, tidak hanya menunggu, tidak hanya untuk melihat, tetapi juga harus lebih proaktif, harus bergerak lebih cepat untuk menyelesaikan, terus menyerap, mengakomodasi dan mendistribusikan ke komisi terkait,” katanya. (AST/JPNN) Jangan lewatkan video pilihan editorial ini:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *