JPNN.com, Jakarta – Presiden Praba Sait Pribuet, Rajud Raju mengundang semua keluarga Acehse, angka dan terhubung dengan integritas mereka.
Read More : Artefak Rasulullah Hadir Dipamerkan di Konvensi DMDI ke-25
“Kami mengingatkan kami tentang pemerintah umum untuk mencegah batas ACEH jika tidak siap untuk berjuang melawan lawan.
Baca dan. Sambangus dan Musicer of Internation, Muraka Bangkit Purk
Selain itu, Ketum PSN menekankan empat pulau di distrik Aceh, baru -baru ini kembali ke tengah.
“Saya tidak diberikan Menteri dan semua orang yang bermain dengan Aceh Border. Keempat Kepulauan dan bagian hukum Aceh, bukan jatuh tempo.
Baca dan. Bangun Markas Besar TNI di Dob Papua, Laksamana Judo. Untuk mempertahankan integritas kabupaten
Pada saat itu, PS menekankan bahwa Aceh bukan area normal. Aceh adalah bagian dari sejarah, pengorbanan dan perjanjian politik adalah prinsip hukum.
“Kami tidak bertanya kepada saya, tetapi kami adalah orang-orang-penyangkalan. Jika Jakarta ingin membangun kepercayaan di masa depan, itu berjuang setelah damai.”
Baca dan. Konflik Sumbarra Utara adalah konflik antara Aceh, legisis menunjukkan pertanyaan di Indonesia
Dia mengingatkan orang untuk mengingat dengan cara umum integritas dan kehormatan. Beberapa orang tampaknya memiliki orang “teknis” di Aceh dapat menyebabkan darah dan air mata lama.
“Kami tidak akan diam jika tanah Aceh telah dihapus secara diam-diam. Jangan mencoba menanggung orang-orang Achase. Ini bukan masalah harga diri. (Jum / jpnn)