JPNN meninggal.
Sri mengatakan Gustiwin meminta diizinkan mengizinkannya sebelum pergi ke Lebang untuk bekerja.
Baca juga: Jangan pernah menyesal, Gustiwiw akan selalu bahagia
“Dia, pada hari Jumat, saya berkata ‘Mah, saya pulang di malam hari’
Menurut SRI, tidak ada tanda -tanda yang menunjukkan pembagian Gustiwi pada waktu itu.
BACA: A SOODIRMAN MOVIE, PALAGANAN MOVIE INSENTRASI CRENADE, INI ADALAH Harapan
Sri terungkap bahwa dia mengatakan dia bertemu lagi untuk menjadi sangat senang dengan bocah itu.
“Aku berkata, oke, ketika kamu melihatmu pada hari Minggu. Semuanya, aku tidak percaya,”
Baca Juga: Oh, ini adalah arti selanjutnya dari anak -anak di Departemen Haliyah dan Aaliyah Massid
Divisi Gustiwiw yang tiba -tiba telah meninggalkan kehancuran yang mendalam untuk keluarga dan teman -teman.
Sri mengatakan kakak laki -lakinya adalah penampilan anak yang tidak pernah khawatir tentang sebuah keluarga.
Menurut SRI, Gustiwiw sangat menyenangkan dan menyenangkan untuk waktu yang berbeda.
Dia mengatakan selalu dia selalu bekerja padanya.
“Jangan pernah menyesal, kamu tersenyum dan membuatmu bahagia. Dan ada dua halaman.
Selain itu, putranya yang tuanya berusaha membantu keluarga nasional dari sekolah.
Dia menjelaskan bahwa putranya berbeda dan semua yang terbukti dalam mengajar untuk membantu musik.
“Dari sekolah menengah dia mengajar pemimpin, Gusti mulai bekerja di sekolah. Masya Allah, sangat bagus,” dia akan menambahkannya.
Gustiwin meninggal di Lebang, Bandung pada hari Minggu (16/15) pagi.
Pemilik lagu gelandangan Icik Icik Bum membangkitkan napas terakhirnya pada tahun ke -25.
Tubuh Gustiwiw dimakamkan di TPU Jatisari 2 pada hari Minggu sore. (Mcr31 / jpnn)