JPNN.com, Layanan Masyarakat Universitas Bandung-Tellcom (Abdimus), Bandung (25/6), Sabtu Bandar (25/6) D KM Al-Idah, Websu al-Hida Bandar ‘Web al-Hida Bandar’ adalah teknologi yang jelas dari teknologi yang relevan.
Read More : 5 Bahaya Susu Almond yang Bikin Kaget
Selain kegiatan, pendidikan dan penelitian, pendidikan tinggi adalah bentuk penerapan tiga agama. Kegiatan ini juga diimplementasikan sebagai bentuk kontribusi masyarakat dengan pengenalan sains, teknologi, seni, dan budaya dengan jaminan kredit PT Indonesia (Jamkindo).
Baca Juga: Pendidikan Kualitas Dukungan
Sebagai kepala penyelenggara, kegiatan ini adalah kurangnya bidang informasi melalui Dewan Kesejahteraan MOSC (DKM), manajemen D KM terbatas, literasi digital dan kurangnya bidang informasi melalui media digital, beberapa masalah digitalisasi akan diatasi.
Telom University Tellcom Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Tim Metode Timing Tim, Situs Masjid Multimedia-on-Digital Communication oleh Manajemen Tim, Multimedia dan Media Sosial.
Juga, baca: properti sig dan timah bekerja sama di gedung apartemen di udara
“Selain tempat ibadah, masjid ini memiliki peran dalam informasi dan pendidikan agama. Kami ingin memperkuat peran ini dalam menjangkau masyarakat dalam teknologi kecil.”
Proyek ini juga merupakan peralatan dalam pembelajaran yang dialami dalam mengimplementasikan ide-ide pemasaran digital yang relevan dan memeriksa penelitian dan teori untuk kuliah Padmas sosial.
Baca lebih lanjut: Membantu Visinma menyediakan balon jumbo di depan stasiun yoga Kai
“Kegiatan ini menggabungkan teori dan pengalaman bahwa siswa akan dapat belajar bagaimana memperkenalkan masyarakat dalam konteks agama untuk meningkatkan literasi digital bagi para penyembah masjid,” katanya.
এদিকে, ২০১৪ এসডি 2025 দক্ষতা গোষ্ঠীর প্রধান
Ini dapat dilanjutkan dan disesuaikan dengan integrasi, pengembangan dan pengembangan data dan pengembangan pengembangan data ini – Dawaah da’wah.
Hanya dalam pelatihan, program ini dilengkapi dengan fase pengembangan dan teknik berkelanjutan. Masjid Al-Hidadah Sarijadi dapat menjadi model masjid digital yang inovatif dan dimasukkan sambil menginspirasi masjid era kota yang bijak.
Program ini juga membuka kemampuan untuk mengembangkan solusi digital profesional untuk teknologi rendah dan komunitas masjid lainnya di Indonesia.
“Kegiatan ini diharapkan untuk mengulangi program layanan masyarakat yang serupa untuk Banding dan masjid lainnya, kami ingin menunjukkan bahwa industri digitalisasi berdasarkan kekuatan nilai -nilai dan komunitas Islam adalah bagian integral dari peran strategis pendidikan tinggi dalam revolusi.
D. KM Al -Hidaya Dr. Khaledin dilayani oleh Ketua Corneawan, Universitas Abdimus Telom. Semoga programnya bisa berkelanjutan.
“Saya berharap program ini akan menjadi badan amal untuk semua pihak dan akan terinspirasi untuk inisiatif serupa di masjid lain dan berbagai wilayah Indonesia,” katanya.
Ada beberapa guru dan siswa dalam program Abdimus: Profesor Draw. Indravati, mm. Dr. Dr. Maya Aryanti, SE MM,? ? Sitra Kusuma Dewi, SE. Mab., The Doctor of Philosophy? Biswas Sulleman dan Abdullah Magfur, Fitrotul Hidayah Rahmatullah Silang, Anand putra dan Wida yang terhormat. (Jpnn)