Hotel Java Lotus Hadirkan Keunikan Jember

goyalorthodontics.com, perumahan Jember-A adalah salah satu wisatawan paling penting dan paling dicari saat mengunjungi daerah tersebut.

Java Lotus Hotel adalah salah satu tempat penampungan mentah Donna untuk pelancong di Jember Regency.

Baca juga: bukan hanya hotel, Java Lotus Jember juga pandai katering

Empat tempat tinggal mode di JL. Gatot Subroto No.47, Tembaan, Kepatahan, Kec. Kalikates, Jember Regency, East Java memiliki ide berbeda dari hotel lain.

Manajer umum hotel Java Lotus Jember Jeffrey Wibisono mengatakan wisma yang LED telah menyajikan sesuatu yang unik dan tidak biasa dari Jember.

BACA JUGA: KAK SETO memberikan pemerintah Kabupaten kepada Polisi Regional Jember

Memulai posisi ruang, kedermawanan petugas hotel, seragam, ke menu yang disajikan kepada para tamu juga memperkenalkan bajak umum.

“Karena tentu saja banyak pengunjung dari jalanan, jadi tidak ada banyak dapur barat, rasanya yang kami sajikan enak,” kata Jeffrey dalam sebuah pernyataan pers, Selasa (10/22).

BACA JUGA: Buat publik mudah memiliki rumah, btn syariah memiliki kesepakatan untuk mass kpr tapera syariah di jember

Hotel, yang mulai dibuka pada November 2020, juga mempekerjakan sekitar 80 penduduk yang benar -benar berlatih.

Menurut Jeffrey, para pekerja di hotelnya sangat kuat dan ingin membaca. Dia telah berjuang di dunia yang murah hati selama beberapa dekade mengakui bahwa dia tidak punya masalah mengajar stafnya.

“Mereka ingin belajar, dan menjadi seperti sekarang. Masing -masing sudah tahu tanggung jawab mereka tanpa diarahkan lagi,” katanya.

Java Lotus sendiri menawarkan tiga jenis kamar yang berbeda untuk para tamu. Tidak jarang, iklan menarik juga disajikan kepada pelanggan.

Selain menyediakan tempat penampungan, Java Lotus juga menawarkan tempat pertemuan untuk seminar. Ada total enam ruang pertemuan dan ruang bola.

Kemudian, Java Lotus juga menawarkan paket untuk pernikahan untuk para tamu.

“Paket termurah hampir Rp. 52 juta hingga 200 orang dan tertinggi adalah Rp. 84 juta hingga 500 orang,” katanya.

Jeffrey mengatakan dia mencoba mengatur hotel dan memprioritaskan kebenaran Jember. Salah satunya adalah untuk mengirimkan minuman selamat datang dalam sistem minuman regional.

Selanjutnya, sekarang makanan ringan mengapuk di setiap meja restoran yang merupakan model Jember.

Tidak hanya itu, Java Lotus juga berkolaborasi dengan MSM lokal.

Jeffrey mengatakan bahwa setiap UMKM yang bekerja bersama harus menjual nama Jember.

“Kami sebenarnya menempatkan kebijaksanaan ke dalam. Jika produk tidak memiliki nama Jember, maka kami tidak setuju, harus ada nama Jember,” katanya. (Cuy / jpnn)

Baca salinan lainnya … Kak Seto diselesaikan oleh kantor polisi Jember untuk kelompok -kelompok yang terancam punah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *