KPK Geledah Kantor KONI Jawa Timur Terkait Dana Hibah Pokmas

goyalorthodontics.com, Jakarta – Penghapusan Korupsi (KPP) telah bergabung dengan Surabaya, Selasa (16/7) di kantor kantor (Koni).

Masalah ini dikaitkan dengan dugaan kasus dugaan kasus penggunaan kelompok masyarakat yang tepat di Jawa Timur.

Baca juga: Ketua KPK dari KPK Sinarmas Comisive Calling Kasus Investasi Palsu

“Tidak apa -apa. Para peneliti sedang melakukan operasi pencarian di kota Surabaya, Java Pokmas terkait dengan penyelidikan kasus hibah,” kata Kp Tessa Mahahika dalam sebuah pernyataan.

Tessa telah ditambahkan bahwa setelah menyelesaikan seluruh kolom pencarian itu diberikan lebih banyak informasi.

Baca juga: Kardinal Suharyo mengunjungi KP di Pusat Kejang, Pendeta dan Pribadi

“Untuk lebih jelasnya, itu akan disajikan setelah pencarian lengkap kegiatan penyelesaian,” katanya.

Kasus ini memberi sejumlah hal sebelumnya. KPK mengambil tiga lahan dan unit konstruksi di Surabaya dan Malang Malang memenuhi syarat untuk Euro Rp8,1 juta.

Baca juga: Peran Tuduhan Korupsi Korupsi Proyek KPK DJKA

Sadad Anwar yang diselidiki secara anti -secara anti -ansial dan telah mencegah 21 orang yang terkait dengan kasus ini untuk bepergian ke luar negeri. Daftar ini termasuk manajer pemerintah dan urusan pribadi, kami, kami, dan Tuan, JPP ,, Suk, AR, AR, AA, AH (Kabupaten Pribadi), anggota DPRD.

Sebelumnya, pada 15 dan 11 Juli 2024, tim peneliti KPK mengambil dokumen yang terkait dengan kasus ini di Surabaya. Pengembangan kasus terus menunjukkan keterlibatan dana yang terkait dengan hal -hal terkait. (Tan / jpnn)

Baca salinan lain … Besak Center PDIP Sekretaris KPK, Kardinal Soharyo Francis’s Papa Speak

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *