Bea Cukai Berikan Fasilitas Kawasan Berikat untuk Produsen Tas Jinjing di Jepara

Kantor Bea Cukai Java goyalorthodontics.com, Japara – Central Java DIY secara resmi menyediakan fasilitas keuangan untuk area band dengan barang -barang PT Summit pada hari Senin (3/17).

Perusahaan di Kabupaten Jepara terlibat dalam membuat tas jinjing, yang dirancang untuk ekspor Amerika Serikat.

Baca Juga: Bea Cukai dan Cukai Bayer menunjukkan komitmen untuk menyingkirkan obat melalui sinergi antara organisasi teluk

Kantor Regional Bea Cukai dan Cukai Pusat Java DIY DIY R. Mega Andiaerto mengatakan bahwa pemerintah telah mengatakan bahwa pemerintah telah mendukung pemerintah untuk mendukung industri berbasis Bondport tentang arah hubungan masyarakat dan hubungan masyarakat.

“Area yang terhubung adalah Landfill yang terhubung (TPB), yang memungkinkan perusahaan untuk mengimpor atau mengintegrasikan barang atau barang dari area bea cukai lainnya, dan tujuan akhir ekspor adalah,” pada hari Kamis (3/27) luar biasa.

Baca Juga: Masalah Dwwuffle Customs Sejak 2024, ada rokok

KTT PT, yang berinvestasi dalam Rp 25 miliar pada tahun 2025 pada tahun 2025, diinvestasikan pada tahun 2028 dengan peningkatan skema investasi Rp 160 miliar.

Evaluation -Evaluation, fasilitas band distrik mempromosikan peningkatan $ 2.535.000 pada tahun 2025 dan $ 5.655.000 pada tahun 2028.

Baca juga: 2 UMKM untuk India dan Maladewa

Diperkirakan perusahaan mengambil 234 karyawan pada tahun 2025 dan meningkat menjadi 522 karyawan pada tahun 2028.

Selain dampak langsung pada perusahaan, kehadiran area band ini diharapkan memiliki dampak rantai positif pada ekonomi lokal.

“Pabrik PT Summit mempromosikan pertumbuhan perusahaan kecil di sekitar, seperti toko makanan, akomodasi dan layanan transportasi,” kata Mega.

Pada saat yang sama, direktur PT Jian Oong Pt Summit berterima kasih kepada Bea Cukai dan dukungan serta layanan yang disediakan oleh Kantor Pusat Central -Jawa DIY.

“Kami sangat berterima kasih atas fasilitas yang disediakan. Ini adalah langkah penting bagi kami untuk meningkatkan produksi dan kapasitas ekspor, serta berkontribusi pada ekonomi regional,” kata Chen.

Fasilitas ini diperkirakan akan melanjutkan barang -barang perjalanan PT untuk mempromosikan industri berbasis ekspor di wilayah pusat Java dan DIY dan akan meningkatkan persaingan produk Indonesia di pasar global. (MRK/JPNN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *