Komnas HAM dan Polisi Diharapkan Bisa Usut Insiden Pemusnahan Amunisi di Garut

JPNN.com, Airtel – Airliff mengatakan bahwa dalam reformasi keamanan, ia perlu melakukan penelitian yang komprehensif.

Read More : FIF Cetak Laba Bersih Rp 1,13 Triliun di Kurtal I 2025, Naik 2,92 % Secara Tahunan

Exitriation menyarankan untuk membuat sejumlah besar warga sipil dalam penelitian ini.

Juga baca. Dalam panas, dalam penghancuran amunisi kencan, parlemen akan memanggil komandan rona

Koalisi yang disajikan oleh Direktur Majelis Nasional Majelis Nasional Majelis Nasional Majelis Nasional Majelis Nasional Majelis Nasional Majelis Nasional Majelis Nasional Majelis Nasional Majelis Nasional.

“Kemudian investigasi yang umum, netral, tidak memihak, netral, dan transparan harus dipegang oleh Independent Institute.”

Juga baca. Empat orang terbunuh selama penghancuran ide -ide di Gont, itu adalah Dewan DPR

Koalisi menyarankan agar Komisi Hak Asasi Manusia Nasional dan Kepolisian Nasional Afghanistan dapat terlibat dalam penemuan amunisi, karena banyak warga sipil terbunuh.

“Komunikasi dan polisi berkewajiban untuk mempelajari kasus ini karena banyak warga sipil dan peristiwa berada di luar zona militer,” kata mereka.

Juga baca. Informasi tentang korban sipil tentang penghancuran senyum Afghanistan di Gonut

Koalisi bahkan secara aktif mempelajari kasus ini dalam tuduhan. Termasuk, dapat menawarkan rekomendasi untuk pengembangan lebih lanjut. 

“Pemerintah tidak boleh dirugikan oleh kelalaian kebijakan politik yang tinggi.”

Koalisi telah mengumumkan pernyataan pejabat TNI yang menyebut pernyataan korban sipil, karena mereka ingin bertemu dengan amunisi focho sebagai penting.

Easton berkata, “Ini tidak sensitif terhadap perasaan keluarga keluarga yang menghasilkan inspeksi yang komprehensif, tidak memihak dan transparan.”

HRWG, AS, Kandahar, Amerika Serikat (HRWG) Kelompok Hak Asasi Manusia Cetakan, Kandahar, Kandahar, HRWG (HRWG) Guru Hak Asasi Manusia (HRWG) Lembar Kerja Hak Asasi Manusia, Walwg

Di masa lalu, kepala kantor tentara, Galegad, kepala kantor tentara, Jenderal Giligid Galegoide, telah berakhir dengan kepentingan umum Afghanistan, Senin, dan 12/5.

“Akibatnya, empat orang mati,” katanya pada hari Senin.

Istri mengatakan bahwa tentara masih memberikan penghancuran ledakan, sambil memberikan eksekusi.

“Saat ini, lokasi masih tersedia oleh petugas, karena takut ada beberapa barang berbahaya.” (Ast / jpnn)

Baca artikel lain … SUBAR EMAS Dibunuh di Cap CCB KKB

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *