Fathi Nilai Kebijakan Ekonomi Trump Ancaman Serius, Pemerintah Perlu Strategi Baru

JPNN.com, Jakarta – Anggota kesebelas Dewan Perwakilan Rakyat telah menyoroti dampak kebijakan ekonomi AS, yang tumbuh dalam ekonomi Indonesia. 

Read More : Iran Izinkan Anak 14 Tahun Jalani Operasi Plastik demi Kecantikan

Seorang anggota Partai Demokrat menyebutkan pentingnya mengharapkan penurunan ekonomi global.

Baca juga: Donald Trump menyebut industri film di Amerika Serikat

“Meskipun Indonesia bukan partai utama dalam perang dagang, kami masih dipengaruhi oleh kebijakan turunannya. Ini adalah gelombang baru yang harus dijawab dengan hati -hati,” kata Fathi, di kompleks, Jakarta, Senin (5/5).

Dia menjelaskan bahwa motivasi ekonomi pemerintah akan membutuhkan waktu untuk menunjukkan hasilnya, sementara tekanan ekonomi global berlanjut.

Baca juga: Trump menegaskan bahwa Iran mungkin tidak memiliki nuklir karena alasan apa pun, dialisis!

Dia menambahkan: “Saat ini, teori ekonomi biasa tidak berlaku, meskipun Menteri Keuangan sendiri mengatakan bahwa ekonomi publik tidak cukup untuk menjelaskan situasi global saat ini.”

Fathi juga melihat arah meningkatkan minat publik pada emas sebagai alat investasi.

Baca juga: Bertindak di media sosial, Donald Trump menunjukkan citranya, yang berpura -pura berada dalam gaya Paus Vatikan

“Emas adalah tempat yang aman, ketika tidak ada kepastian, disarankan bagi orang untuk mengubah investasi mereka di sana, tetapi ini juga mencerminkan kekhawatiran tentang kondisi ekonomi di masa depan,” katanya.

Pada negosiasi tarif pabean dengan Amerika Serikat, Fathi menekankan perjanjian tarif bea cukai untuk 32 persen produk Indonesia.

“Ini adalah bukti bahwa negosiasi ekonomi dengan Amerika Serikat sekarang lebih rumit. Kami mendorong pemerintah untuk memberikan langkah -langkah alternatif jika kebijakan Amerika Serikat tetap agresif,” katanya.

Mengenai masalah memfasilitasi TKDN, Fathi menekankan bahwa kebijakan ini bukan tanpa pertimbangan. “TKDN tidak hanya diungkapkan untuk memuaskan Amerika. Ada indikator lain, dan akan ada daftar anggaran industri lokal,” katanya.

Fathi menutup pernyataannya dengan menekankan pentingnya pro -prolik. Dia menyimpulkan: “Kami akan melanjutkan komite kesebelas untuk memantau langkah -langkah pemerintah sehingga setiap kebijakan ekonomi akan tetap mendukung kepentingan negara.” (Jpnn)

Baca artikel lain … Bersabarlah, ada peluang untuk Indonesia di belakang kebijakan tarif Donald Trump

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *