Dana Pemerasan TKA Mengalir kepada Stafsus Menaker?

Jpnnn.com – Peneliti Inggris (KPK) untuk menyingkirkan uang asing (TKO) dari dana dana khusus (karyawan Scaraker).

Read More : Banjir di Barito Utara Meluas, 60 Ribu Warga Terdampak

SPEED KPK Buddies mengatakan para peneliti yang menyelidiki dana tersebut, Luqman Hakim, seperti halnya pada hari Selasa (6/17).

Baca dan: KPK Menjelajahi Saksi TPK tentang manajemen TKA di Departemen Pekerjaan

“Browser sedang menyelidiki tersangka yang diselenggarakan oleh Staf Steerle Speed, Antara di sebuah tas, Kamis (19.06.2025).

KPK pada 5 Juni 2025 menggambarkan para tersangka yang diduga tingkat pekerja di Kementerian Staf.

Baca dan: Bepergian dan Hancurkan Kelompok Pounter Jokowi Grup, Alasan seperti

Para tersangka adalah alat sipil (ASN) di Kementerian Karyawan, Haranto Caiahadis, Putri Caridid.

Menurut KPK, yang diduga selama 2019-2024 telah mengumpulkan 53 miliar.

Baca Juga: Profesor Zammen, yang dikatakan rumit, yang dibuat untuk membatalkan hasil pemilihan UHPPL

KPK mengatakan bahwa Rept terlihat perlu bertemu dengan pekerja asing untuk bekerja di Indonesia.

Jika Departemen Staf, Departemen Penunjukan tidak mendorong izin pekerjaan dan izin akan sulit untuk memenangkan pekerja asing 1 RP setiap hari.

Dengan cara ini, kandidat RPCK memberikan uang kepada tersangka.

KPK menjelaskan bahwa keluhan yang mengarah pada terorisme eksekutif RPKKE oleh operasi RPKKE di staf RPKKE selama 2009-2014.

Setelah itu, Kamar Hanif pergi pada 2014-2019 dan Fausia pada 2019-2024 (Antnnn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *