Jakarta –
PT Bank Central Asia Tbk (Bank BCA) berkomitmen mendukung pembangunan berkelanjutan melalui Bakti BCA. Fase ini diwujudkan melalui beberapa program seperti Pelayanan Pendidikan, Pelayanan Kesehatan, BCA Bhakti Gram dan Pelayanan Lingkungan Hidup yang memberikan dampak besar bagi masyarakat.
Untuk itu, Deticcom menganugerahkan Bakti BCA sebagai bank inisiatif keberlanjutan teratas dan paling berpengaruh pada Deticcom Awards 2024 yang digelar di Westin Jakarta pada Kamis (17/10/2024).
Bhakti BCA telah menyelesaikan banyak program pada semester I tahun 2024. Dalam Program Layanan Edukasi, BCA memberikan pelatihan literasi keuangan kepada pelajar di Indonesia dengan jumlah peserta lebih dari 20.000 orang. Bakti BCA juga memberikan Beasiswa Bakti BCA 2024 kepada 700 mahasiswa dari 20 universitas di Indonesia.
Untuk meningkatkan pendidikan di tingkat sekolah, BCA menambah 4 sekolah binaan baru di IKN, Bengkulu, Soe (NTT) dan Sorong (Papua Barat).
Dalam program pelayanan kesehatan tersebut, BCA melakukan berbagai kegiatan seperti operasi katarak gratis untuk 200 pasien yang dilakukan di tiga lokasi yakni RS Dr. Salim Alkatiri Namrole RSUD Buru Selatan, RSUD Pasangkayu Sulawesi Barat dan RSUD Bengkulu Tengah. BCA juga memberikan donasi senilai USD 509.811 (sekitar Rp 8 miliar) untuk program PASTI (Kemitraan Pengurangan Stunting di Indonesia).
Pada program pengabdian budaya, BCA bekerja sama dengan Persatuan Warna Alam Indonesia (WARLAMI) untuk melestarikan sastra dan lingkungan hidup Indonesia mulai tahun 2022. Selain WARLAMI, BCA juga mengadakan pelatihan pewarna alami untuk 65 kelompok tenun pekerja sastra di Timor Tengah Selatan, Baduy, dan Sumba Timur yang berpartisipasi. Melalui pengembangan ini, BCA berharap masyarakat dapat menghasilkan produk limbah yang ramah lingkungan dan memiliki nilai jual yang lebih tinggi.
Pada program UMKM Bakti dan Kampung Bakti BCA, BCA fokus pada perluasan akses pasar dan promosi UMKM dan Kampung Bakti BCA. BCA berhasil meningkatkan pendapatan para pelaku usaha UMKM dan Desa Bakti BCA hingga mampu meraup pendapatan sebesar Rp5 miliar.
Selain mengembangkan desa binaan, BCA juga mengadakan workshop sertifikasi Halal gratis di beberapa kota dan total diikuti oleh 659 pelaku usaha. Bakti BCA juga mendukung revitalisasi perkebunan kopi Cikoneang di desa Tugu Utara, Bogor. Selain memberikan bantuan alat dan kebutuhan budidaya di perkebunan seluas 10 hektar, Bakti BCA juga mendukung pelaksanaan program sekolah lapang bersama Yayasan Kopi Nasional (YKN) dan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (Distanhorbun) Kabupaten Bogor. . ))
Setelah dilakukan revitalisasi, produksi biji kopi per hektar dan pendapatan petani di Perkebunan Kopi Sikoneng diperkirakan meningkat sebesar 120% pada tahun 2025 dan produksi biji kopi diperkirakan mencapai 308,9 kg per hektar.
Dalam Program Lingkungan Hidup Bakti BCA, Bakti BCA turut serta mendukung otoritas dalam konservasi orangutan dengan memperbaiki 4 pulau buatan dan merehabilitasi 5 ekor orangutan. Selain itu, BCA turut serta dalam konservasi penyu dengan menggandeng Banyuwangi Sea Turtle Foundation (BSTF) dalam penelitian alat penetas buatan (berlian) yang mampu menampung 15.000 butir telur penyu.
(acd/das)